Ikut Audisi LIDA, Wanita Ini Ingin Angkat Derajat Keluarga

Pupun mengikuti LIDA dan berharap bisa memperbaiki ekonomi keluarga.

oleh Yandhi Deslatama diperbarui 10 Des 2017, 17:30 WIB
Pupun, peserta audisi LIDA dari Serang, Banten. (Yandhi Deslatama/Liputan6.com)

Liputan6.com, Serang - Pupun, wanita berusia 23 tahun ini bercita-cita menjadi seorang penyanyi dangdut terkenal melalui Liga Dangdut Indonesia (LIDA) Indosiar.

Sembari berlinang air mata, dihadapan dewan juri, dirinya bercerita kalau cita-cita itu dikejar untuk menafkahi anak nya yang masih kecil. Pupun mengaku telah berpisah dengan sang suami beberapa waktu lalu.

Para peserta audisi LIDA di Kota Serang menunaikan ibadah salat zuhur. (Yandhi Deslatama/Liputan6.com)

"Yang pasti pingin jadi orang sukses, pingin bisa cari nafkah untuk anak, pingin bikin bangga keluarga, pingin ngangkat derajat mereka semua," kata Pupun, ditemui usai mengikuti audisi LIDA Indosiar, di Mako Brimob Polda Banten, Kota Serang, Minggu (10/12/2017).

Pupun bercerita kini dirinya harus menghidupi sang anak di Tangerang dengan bekerja seadanya meski masih dengan keterbatasan.

"Enggak kepengin terpuruk lagi, harus mesti berjuang terus, buat membesarkan anak. Penginnya sih mau ke Jakarta, kaya Lesti," ujar Pupun yang berangkat seorang diri menuju audisi LIDA dari Kecamatan Mauk, Tangerang.

 


Tak Dipunggut Biaya

Para peserta audisi Liga Dangdut Indonesia (LIDA) di kota Serang, Banten terlihat membludak. (Yandhi Deslatama/Liputan6.com)

Hal berbeda diutarakan oleh Fazarina Anggraeni. Siswi dari SMA Negeri 1 Gunung Sari, Kabupaten Serang, yang berjilbab ini ikut audisi LIDA karena dukungan dari ayahnya.

"Saya punya bakat nyanyi, kenapa enggak dikembangkan, kata bapak," kata Fazarina di tempat yang sama.

Seluruh peserta audisi LIDA Indosiar yang lolos akan dihubungi melalui telepon oleh panitia dan tidak dipungut biaya sedikitpun.

Sehingga semua peserta harus berhati-hati jika ada yang meminta imbalan mengatasnamakan panitia LIDA Indosiar.

"Pengin jadi artis, karena sudah keinginan dari dulu, dari kecil. Suruh nunggu telepone, harapannya sih lolos ke Jakarta," harap Fazarina Anggraeni.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya