Liputan6.com, Jakarta PT PLN Distribusi Jakarta Raya (Disjaya) memastikan terus mengikuti perkembangan teknologi kendaraan listrik yang ada di dunia. Ini agar PLN bisa menyesuaikan pembangunan fasilitas Stasiun Penyediaan Listrik Umum (SPLU) sejalan dengan kondisi teknologi terkini.
General Manager PLN Disjaya Ikhsan Asaad mengatakan, perusahaan menggandeng BMW Group Indonesia yang merupakan perusahaan teknologi kendaraan premium. Kerja sama karena memiliki kesamaan komitmen dan dukungan dalam mengembangkan infrastruktur pengisian kendaraan listrik.
Baca Juga
Advertisement
"Dengan dukungan penuh dari BMW Group Indonesia, PLN Disjaya akan terus mengembangkan teknologi SPLU mengikuti perkembangan teknologi kendaraan listrik yang semakin maju dan canggih,” kata Ikhsan di Jakarta, Kamis (14/12/2017).
Dalam upaya memenuhi kebutuhan listrik para pengguna kendaraan listrik di wilayah Jakarta Raya, PLN Disjaya memasang 924 SPLU yang tersebar di seluruh wilayah kerjanya sampai Desember 2017. Targetnya, akan terpasang 1.000 unit SPLU hingga akhir 2017.
“PLN Disjaya akan memasang SPLU di seribu titik yang tersebar di seluruh wilayah Jakarta Raya, sebagai wujud dukungan dan kepeloporan penggunaan kendaraan listrik ibu kota," tuturnya.
Menurut Ikhsan, meningkatnya perkembangan kendaraan listrik di Indonesia, khususnya di Jakarta, perlu didukung juga dengan infrastruktur pengisian kendaraan listrik yang memumpuni.
"Selaku operator kelistrikan, PLN Disjaya siap menyediakan infrastruktur pengisian kendaraan listrik berupa charging station atau SPLU," dia mengatakan.
Upaya memudahkan pengguna kendaraan listrik saat mencari SPLU, PLN memasukkan seluruh lokasi SPLU yang sudah terpasang dalam Google Maps. Masyarakat bisa menemukannya dengan hanya memakai kata kunci SPLU PLN.
"Selain itu juga dapat dicari pada fitur aplikasi PLN Mobile yang dapat diakses melalui gadget berbasis android dan Iphone," jelas dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
SPLU Cara PLN Tepis Keraguan Masyarakat Pakai Kendaraan Listrik
Advertisement