Liputan6.com, Jakarta - Bursa transfer pemain di Liga 1 sejatinya tak kalah menarik diikuti. Meskipun pergerakan transfer para pemain sering tak terendus khalayak ramai.
Baca Juga
Advertisement
Bursa transfer pemain Liga 1 masih akan berlangsung hingga Januari tahun depan. Ini karena Liga 1 kabarnya baru akan bergulir pada pertengahan Februari.
Meskipun masih panjang, klub-klub sudah mulai bergerilya mencari pemain incaran. Klub ingin para pemain yang telah didapatkan diuji terlebih dulu di turnamen pramusim Piala Presiden.
Ada klub yang mendapatkan pemain incaran, ada juga klub yang harus merelakan pemain kuncinya pergi. Bagaimana selengkapnya bursa transfer Liga 1, berikut empat transfer pemain paling hot di Liga 1.
1. Ilja Spasojevic (Bhayangkara ke Bali United)
Sukses finis sebagai runner up membuat Bali United mencanangkan target di Liga 1 musim depan. Apalagi, Bali bakal tampil di pentas Asia pada musim depan.
Hal tersebut jelas memaksa Bali United berbenah. Salah satunya adalah dengan memboyong pemain-pemain berkualitas.
Pekan ini, Bali United berhasil mendatangkan striker Bhayangkara FC, Ilja Spasojevic. Striker yang baru saja dinaturalisasi itu mendapatkan kontrak tiga tahun dari Bali United.
Kedatangan Spasojevic ke Bali adalah untuk menutup lubang yang ditinggalkan Slyvano Comvalius. Pencetak gol terbanyak Bali United di musim lalu itu hengkang ke klub Thailand.
Advertisement
2. Evan Dimas dan Ilham Udin (Bhayangkara FC ke Selangor FA)
Kepastian Evan dan Ilham Udin diketahui lewat instagram sang agen, Muly Munial. Dalam unggahannya, Evan Dimas dan Ilham terlihat memamerkan jersey Selangor mereka.
Evan terlihat bakal mengenakan nomor punggung 6, sementara Ilham Udin memakai nomor punggung 18. Kedatangan mereka membawa optimisme di tubuh Selangor, seperti yang diungkap sang pelatih Pachaiappan Maniam.
“Pemain muda yang direkrut dari Indonesia memiliki kecepatan, dan dalam hitungan detik mereka mampu melakukan sesuatu,” puji Maniam dikutip laman Stadium Astro.
3. Rodrigo Dos Santos (Mitra Kukar ke Arema FC)
Arema FC tidak ingin ketinggalan menyemarakan bursa transfer. Salah satu pemain yang berhasil mereka datangkan adalah Rodrigo Dos Santos.
Singo Edan menggaet Dos Santos dari Mitra Kukar. Seperti dilansir Wearemania, Dos Santos memilih Arema karena sosok Arthur Cunha dan fanatisme Aremania.
“Arthur itu teman baik saya, dia bicara sama manajemen Arema, dia ajak saya ke sini, dia bilang: 'Ayo kita juara sama-sama di Arema',” kata Dos Santos.
“Saat di Mitra Kukar saya main di sini [Malang], saya lihat banyak suporter Arema di stadion, mereka suporter bagus. Karena mereka, saya mau pilih Arema.” ujar Dos Santos menambahkan.
Advertisement
4. Vendry Mofu (Semen Padang ke Bhayangkara FC)
Terdegradasinya Semen Padang membuat klub-klub lain ketiban untung. Banyak pemain Semen Padang yang tak rela turun kasta ke Liga 2, salah satunya adalah Vendry Mofu.
Adalah Bhayangkara FC yang berhasil mendapatkan jasa Mofu. Kepastian ini disampaikan langsung oleh Asisten Pelatih Bhayangkara FC, Ibnu Grahan.
"Yang sudah pasti Vendry Mofu ke Bhayangkara. Sudah deal karena Semen Padang lengser ke Liga 2, dan pemainnya juga sudah mau gabung," kata Ibnu.
Masuknya Vendry Mofu ke Bhayangkara sedikit menutup lubang yang ditinggalkan Evan Dimas, Ilham Udin, dan Spasojevic. Paling tidak, Bhayangkara sudah mendapatkan satu pemain berpengalaman untuk menghuni sektor sayap.
