Liputan6.com, Shanghai Jika membeli mobil lewat vending machine terdengar sebagai ide yang biasa, Alibaba memamerkan alat serupa untuk mobil berbentuk kucing. Calon pembeli bisa melakukan test drive terlebih dahulu.
Tidak sembarang orang bisa menggunakan vending machine ini. Dikutip carscoops, calon pembeli harus memiliki skor China Zhima Credit sebanyak 700 poin. Persyaratan lainnya, calon pembeli adalah Alibaba Super Member.
Simak Pula
Advertisement
Jika berminat menguji sebuah mobil, calon konsumen cukup mengunggah foto mobil yang ingin dicoba dan mendapatkan spesifikasi mobil yang diinginkan. Setelah itu, calon konsumen membuat jadwal untuk pengujian mobil dan mengisi data diri, termasuk foto selfie.
Setelah itu, calon konsumen mendatangi Tmall Auto Vending Machine dan menggunakan teknologi pengenal wajah untuk mendapatkan mobil yang sudah dipesan sebelumnya. Menariknya, calon konsumen diberikan waktu tiga hari untuk menguji mobil tanpa perlu khawatir didampingi oleh tenaga penjual. Konsumen dibatasi 5 kali test drives mobil untuk dua bulan pertama.
"Pemikiran kami untuk vending machine ini fokus untuk mempermudah konsumen melakukan test drive," ungkap Huan Lu, Marketing Director Tmall Automotive. "Untuk melalukan hal itu, kami membangun toko yang tidak menggunakan karyawan sama sekali berkat teknologi pengenal wajah, tiga hari test drive yang bisa dibawa pulang, dan kami menyediakan berbagai merek," sambungnya.
Alibaba mempersiapkan lusinan vending machine ini untuk berbagai daerah di Cina dalam setahun mendatang.
Transaksi Mobil Mewah ala Mesin Penjual Minuman
Dealer atau showroom mobil yang ada saat ini memang cenderung membosankan. Artinya, tidak ada konsep berbeda untuk memanjakan calon konsumen, paling hanya membedakan diri dengan menambahkan kedai kopi, toko merchandise, atau ruang tunggu mewah.Tapi berbeda dengan apa yang dilakukan Singapore Autobahn Motors (SAM), yang memiliki ide untuk membuat mesin penjual mobil mewah terbesar di dunia.
Baca Juga
Mengutip Carscoop, ditulis Kamis (6/7/2017), konsep dealer yang disebut Automotive Inventory Management System (AIMS) ini sejatinya merupakan bangunan yang dibentuk menyerupai vending machine atau mesin penjual tanpa operator yang biasanya menjajakan minuman ringan. Dengan struktur 15 lantai, dan satu lantai terdapat empat tempat mobil, maka satu bangunan diler unik ini mampu menampung sekitar 60 mobil.Untuk menyimpan mobil, pengemudi hanya membuka pintu garasi, lalu menaruh mobilnya. Setelah itu, pengemudi membuka tablet untuk memilih tempat. Untuk proses menyimpan dan mengambil mobil yang hendak dijual, hanya membutuhkan waktu dua menit saja.
Sementara untuk calon konsumen, bisa memilih mobil yang hendak dibeli dari layar sentuh, jadi proses pembelian juga mudah dan praktis.
Konsep Vending machine untuk jual-beli mobil yang dijalankan oleh SAM bukanlah yang pertama. Pasalnya, konsep ini tercetus dan sangat efisien untuk memanfaatkan lahan di Singapura yang sangat terbatas.
Advertisement