Liputan6.com, Jakarta Akhir November 2017 lalu, Megan Domani sukses merengkuh piala SCTV Awards 2017 lewat kategori Aktris Pendamping Paling Ngetop. Kemenangan Megan saat itu jadi salah satu kejutan tersendiri di gelaran ajang penghargaan bergengsi tahunan yang diadakan SCTV tersebut.
Megan berhasil mengalahkan nama-nama besar seperti Audi Marissa, Ochi Rosdiana, dan dua pemain Anak Langit; Marcella Daryanani-Raya Kitty. Saat itu, orang lebih menjagokan Audi atau Raya yang bakal membawa pulang gelar. Maka saat nama Megan yang disebut Donny Michael, Cemal Faruk, Dylan Carr, Caesar Hito, dan Omar Daniel sebagai pembaca nominasi, sontak banyak yang dibuat terkejut.
Apa yang membuat Megan Domani bisa mengandaskan Audi dkk?
Baca Juga
Advertisement
Jika menyimak kiprah Megan sepanjang 2017 ini, tentu kemenangan Megan bukanlah sesuatu yang mengherankan. Dibanding empat nama di atas atau bahkan puluhan bintang Sinemart lainnya, Megan memang terhitung baru. Baru dikenal kala ikut main di sinetron Anak Jalanan (2015), namun tahun ini Megan menunjukkan produktivitasnya lebih tinggi ketimbang artis sebayanya.
Lima judul sinetron sudah ia bintangi hanya dalam kurun 10 bulan saja. Kelimanya adalah Anak Sekolahan, Mawar dan Melati, Putri Titipan Tuhan, Jodoh Yang Tertukar, dan Anak Masjid. Sinetron keenamnya, Sodrun Merayu Tuhan, bahkan sudah akan tayang di SCTV mulai Senin, 18 Desember 2017 hari ini. Jadi, layak rasanya Megan Domani menyandangkan gelar bintang sinetron remaja terlaris tahun ini pada dara kelahiran 14 Oktober 2002 tersebut.
Beragam Peran
Sebutan ini jadi menarik lantaran Megan sebelumnya sering diremehkan. Ia kerap disebut hanya mendompleng popularitas kakaknya saja yang kebetulan lebih dulu terjun ke dunia akting. Namun kini ia bisa dibilang telah menyalip sang kakak. Untung saja, Siapa Takut Jatuh Cinta dengan suksesnya merajai rating, yang bisa jadi menaikkan popularitas Bryan kembali.
Larisnya Megan di banyak judul sendiri dibarengi dengan kemajuan aktingnya. Megan yang berwajah kenes ini sukses main dalam beragam peran dengan apik. Dari siswi populer tukang bully di Anak Sekolahan, gadis pemberontak di Mawar dan Melati, anak manis di Putri Titipan Tuhan, teman tapi musuh di Jodoh yang Tertukar, sampai muslimah baik hati di Anak Masjid. Megan seolah ingin membuktikan, ia mampu melakoni perannya satu persatu tanpa musti dibanding-bandingkan.
Ini jadi kekuatan Megan Domani bisa terus berkiprah di jagat sinetron. Di usianya yang baru menginjak 15 tahun, jalan Megan tentu masih panjang. Dan dengan kemajuan aktingnya yang kian mantap, bukan tak mungkin pula karirnya juga bakal terus melesat, bahkan mungkin bisa menjelma sebagai Ratu Sinetron di masa depan. Semua di tangan Megan Domani, dan pastinya hanya waktu yang akan menjawab. Bukan begitu?
Advertisement
