Liputan6.com, Jakarta - Penyidik Satuan Reskrim Polres Depok masih mengusut kasus video mesum yang melibatkan alumni Universitas Indonesia (UI) berinisial HA dan mantan pacarnya HAF. Diduga, rekaman adegan asusila itu tersebar ke publik lantaran ponsel HAF hilang.
"Dia (HAF) bilangnya handphone-nya hilang, ya setelah itu (melakukan adegan mesum)," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di kantornya, Jakarta, Senin (18/12/2017).
Advertisement
Berdasarkan pengakuan kedua pelaku, lanjut Argo, aksi mesum itu dilakukan di sebuah apartemen di kawasan Depok, Jawa Barat, pada 2015 lalu. Saat itu, pelaku masih berstatus sebagai mahasiswa.
Kepada polisi, keduanya beralasan merekam adegan ranjang tersebut untuk keperluan dokumentasi pribadi. Mereka tak menyangka dampaknya akan seperti ini.
"Alasannya untuk pribadi saja, kemudian hilang. Sampai sekarang kami belum menemukan, kami masih mencari," ucap Argo.
Polisi belum menetapkan satu pun tersangka dalam kasus ini. Baik HA maupun HAF masih berstatus sebagai saksi. Sementara penyebar video mesum yang sempat viral pada Oktober 2017 lalu itu masih diburu.
"Ini sudah sidik (penyidikan), tapi kami masih mencari (saksi) yang lain, kemudian saksi ahli juga belum diperiksa," kata Argo.
HA Mengakui
HA, alumni Universitas Indonesia (UI) akhirnya mengakui sebagai pemeran video mesum yang sempat viral beberapa bulan lalu. HA mengaku memerankan adegan syur itu dengan mantan kekasihnya berinisial HAF.
Ada empat video mesum diduga diperankan HA yang viral pada Oktober 2017 lalu. Namun, hanya satu yang diakui HA dan HAF sebagai video mereka.
"Ada satu (video yang diakui)," ujar Kasat Reskrim Polres Depok Kompol Putu Kholis Aryana saat dikonfirmasi Liputan6.com di Jakarta, Kamis 14 Desember 2017.
Polisi telah memiliki sejumlah barang bukti rekaman video mesum yang diduga diperankan HA. Hanya saja, Kholis enggan mengungkapkan berapa jumlah pasti video yang dimaksud.
Saksikan Video Pilihan di Bawah ini
Advertisement
