Liputan6.com, Jakarta - Xiaomi memastikan akan memboyong lebih banyak produknya ke pasar Indonesia, tak hanya smartphone. Pernyataan itu meluncur langsung dari Founder dan CEO Xiaomi Lei Jun saat berkunjung ke Jakarta pada Oktober 2017.
Kendati tak mengungkap produk yang dimaksud, saat kunjungan keduanya di Indonesia, Lei Jun sedikit mengungkap rencana tersebut. Ia mengakui ada beberapa produk yang tengah dipertimbangkan hadir di pasar Tanah Air.
"Sebenarnya, kami sedang mempertimbangkan beberapa produk untuk pasar Indonesia. Salah satu kemungkinannya adalah TV," tuturnya saat bertemu dengan awak media di Jakarta, Rabu (20/12/2017).
Baca Juga
Advertisement
Untuk mendukung rencana itu, ia pun menyebut Xiaomi akan mengikuti regulasi yang ada di Indonesia.
Sementara dari sisi smartphone, Director of Product Management and Marketing Xiaomi Global Donovan Sung mengatakan, Xiaomi berencana untuk memboyong seri flagship-nya untuk pasar Tanah Air.
Sayangnya, ia tak mengungkap seri flagship apa yang akan diboyong ke Indonesia. Sebab, Xiaomi sendiri masih menimbang model flagship smartphone yang akan diboyong untuk pasar di sini.
"Pada dasarnya, seri flagship Xiaomi adalah model Mi. Jadi di tahun depan, akan ada produk flagship Xiaomi yang hadir di Indonesia, tapi untuk modelnya masih belum dapat ditentukan," tuturnya saat ditemui secara terpisah.
Lebih lanjut ia menuturkan seri Mi A1 sendiri sebenarnya masuk dalam lini flagship Xiaomi. Ia menjelaskan perangkat itu hadir dengan konfigurasi kamera yang ada di seri perangkat premium, seperti iPhone 7 Plus.
Indonesia Masuk Rencana Jangka Panjang Xiaomi
Dalam kesempatan itu, Lei Jun juga menuturkan bahwa Indonesia merupakan pasar penting bagi Xiaomi. Ia juga mengakui sebenarnya Indonesia masuk dalam rencana jangka panjang perusahaan.
Karena itu, ia menuturkan perusahaan akan terus meningkatkan investasinya di sini. Akan tetapi, pria 48 tahun ini belum bisa mengungkap nilai investasi tersebut, mengingat masih dalam pembahasan.
"Karena kami berencana melakukan bisnis jangka panjang di sini, Xiaomi pun membutuhan orang-orang hebat di Indonesia yang ingin bergabung bersama," tuturnya.
Ia pun tak menutup kemungkinan apabila ke depannya, Xiaomi akan mengenali pasar Indonesia lebih dalam dan membuat produk khusus pengguna di sini.
"Setelah menjadi nomor satu di India. Kami juga ingin menjadi nomor satu di Indonesia dalam dua atau tiga tahun mendatang," ujarnya.
Senada dengan Jun, Donovan pun menyebut Indonesia merupakan pasar yang menjadi fokus Xiaomi setelah India.
"Setelah berhasil melakukannya di India, kami juga akan mengadopsinya di Indonesia dan melakukannya secara bertahap. Jadi, kami akan fokus untuk menjual hardware terlebih dulu, lalu mulai merambah ke digital content," ujarnya mengakhiri pembicaraan.
(Dam/Isk)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Advertisement