Liputan6.com, Jakarta Striker Atalanta Andrea Petagna mengakui bahwa dirinya bisa menyakiti lawannya AC Milan. Komentar Petagna ini disampaikan jelang pertemuan kedua tim akhir pekan ini.
Seperti diketahui, AC Milan akan menjamu Atalanta di San Siro pada laga pekan ke-18 Serie A, Sabtu waktu setempat (23/12/2017). Milan sangat butuh kemenangan setelah pada laga sebelumnya mereka kehilangan poin di kandang Hellas Verona.
Baca Juga
Advertisement
Petagna sendiri memulai kariernya di Milan sebelum bergabung dengan Atalanta tahun lalu. Dan, pemain berusia 22 tahun itu tidak merahasiakan kekagumannya kepada Rossoneri.
"Jika saya mencetak gol, senang rasanya merayakannya, tapi menyakitkan melihat mereka seperti itu. Saya telah menjadi penggemar Milan sepanjang hidup saya dan saya selalu melihat mereka menjadi hebat.
"Ini adalah saat yang sulit bagi mereka [AC Milan], tapi saya pikir mereka akan berhasil lolos. Mereka telah keluar dari kesulitan di masa lalu."
Dukung Milan
Petagna juga melihat perjuangan AC Milan di musim ini. Ia mendukung mereka untuk melewati masa sulit di bawah pelatih anyar Gennaro Gattuso.
"Gattuso adalah contoh bagi pemain muda seperti saya karena tekadnya yang diterapkan di lapangan," katanya kepada Gazzetta dello Sport.
"Saya pikir dia akan berhasil mentransmisikan keinginan ini kepada para pemainnya," ujarnya.
Advertisement
Bahagia
Petagna sempat ditanya apakah dirinya bermimpi untuk kembali ke Milan? "Saat ini, saya baik-baik saja di sini dan saya bahagia," jawabnya.
"Saya tidak tahu apakah saya melihat diri saya mengenakan lagi jersey Milan. Mungkin akan ada kemungkinan lain pada hari lain. "
"Itu adalah klub yang tumbuh denganku, meski aku merasa seperti 'Atalantino' sekarang," kata Petagna. "Saya harus membuktikan dulu di Bergamo. Mungkin akan ada kemungkinan lain pada hari lain," imbuhnya.
Baca Juga
Konflik Meningkat: Apa yang Terjadi Antara Paulo Fonseca dan Theo Hernandez di AC Milan?
Hidup dengan Budaya Indonesia dan Belanda Jadi Perpaduan yang Pas, Begini Tijjani Reijnders Bocorkan Kiat Suksesnya di YouTube AC Milan
CEO Milan Menerima Ancaman Pembunuhan saat Menjual Sandro Tonali ke Newcastle