Liputan6.com, Jakarta - Putri Sunan Kalijaga, Salmafina Khairunnisa, kabarnya telah melayangkan gugatan cerai terhadap hafizh muda Taqy Malik. Gugatan itu menjadi jawaban Salmafina atas keseriusannya bercerai dari Taqy Malik.
"Jadi alhamdulillah pada hari ini Salmafina Khairunnisa Sunan sudah resmi memasukkan gugatan perceraian ke Pengadilan Agama Jakarta Barat," kata Sunan Kalijaga di sebuah wawancara talkshow di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (20/12/2017).
Baca Juga
Advertisement
Menurut Sunan Kalijaga, gugatan cerai itu terpaksa didaftarkannya untuk kebaikan anak dan menantunya. Sebagai suami-istri, hubungan Taqy Malik dan Salmafina sudah tak sehat, sehingga tak baik jika terus dipaksakan.
"Kalau memang Salmafina Khairunnisa sudah minta maaf tapi Taqy tetap tidak memberikannya, jadi buat apa dipersatukan lagi? Soalnya nanti ke depannya akan enggak baik," ujar Sunan Kalijaga.
Taqy Malik Berada di Mesir
"Sebagai orangtua saya tentunya berharap bisa rukun dan baik-baik saja. Tetapi demikian dari pihak Salma (keinginan cerai) sudah bulat. Dan merasa kecewa karena dia sudah minta maaf dan Salma bilang Taqy sudah memaafkan, tapi Taqy bilang pintu kesempatan (rujuk) sudah tertutup," ia menambahkan.
Sementara itu, pihak Taqy Malik juga berencana melayangkan permohonan talak cerai ke pengadilan. Namun karena beberapa hal, rencana tersebut batal dilaksanakan.
"Hari ini enggak jadi menggugat ke Pengadilan Agama Jakarta Barat. Niatnya memang hari ini, tetapi berhubung klien kami di Mesir sedang ada ujian, jadi agak terhalang. Persoalan satu lagi karena buku nikahnya masih dipegang ayahnya Salma, Sunan Kalijaga. Kalau klien kami sudah pegang, pasti saya bisa langsung (mengurus)," ungkap pengacara Taqy Malik, Ilal Ferhard.
Advertisement
Taqy Malik Malah Tertawa
Sementara itu, kabar gugatan cerai Salmafina sudah diterima ayahanda Taqy Malik, Marsyadin Malik. Ia pun telah menyampaikan hal tersebut kepada Taqy Malik. Anehnya, hafizh muda itu justru tak bersedih ketika diberitahu perihal gugatan cerai sang istri tersebut.
"Taqy sudah saya kasih kabar. Tanggapannya tertawa-tertawa saja, santai," ucap Marsyadin Malik.
Namun, Marsyadin memastikan bahwa putranya belum bisa pulang dalam waktu dekat untuk menghadapi sidang cerai.
"Taqy balik lagi (ke Indonesia) tahun depan. Soalnya Ramadan tahun depan dia diundang ke Jepang, New Zealand dan Australia untuk jadi imam (salat) tarawih," ujarnya.
