JK: Terima Kasih Golkar Selalu Dukung Pemerintah

Wakil Presiden Jusuf Kalla mengingatkan bahwa setiap partai memiliki falsafah. Begitu juga Partai Golkar.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 21 Des 2017, 02:08 WIB
Wapres Jusuf Kalla menghadiri acara Munaslub Partai Golkar (Liputan6.com/ Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK yang merupakan mantan Ketua Umum Partai Golkar, mengucapkan terima kasih atas dukungan partainya ke pemerintahan saat ini, Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Hal ini disampaikannya saat menutup kegiatan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Golkar di JCC Senayan, Jakarta.

"Saya ingin menyampaikan salam hangat dari Pak Jokowi kepada Anda semua. Terima kasih sekali dukungan tadi yang dibacakan sekali lagi," ucap JK di lokasi, Rabu (20/12/2017).

"Terima kasih dengan sikap politik Partai Golkar yang selalu mendukung pemerintahan yang ada," ujar JK lagi.

JK berharap, dukungan itu menjadi kenyataan dan memberi manfaat bukan hanya untuk Golkar tetapi juga masyarakat.

"Mudah-mudahan, kita harapkan menjadikan kenyataan yang baik, yang akan memberikan manfaat untuk seluruh rakyat," ujar JK.

 


Falsafah Golkar

Wakil Presiden Jusuf Kalla didampingi Ketum Golkar Airlangga Hartarto dan tokoh Golkar lainnya menyanyikan lagu Indonesia Raya saat penutupan Munaslub Golkar di Jakarta, Rabu (20/12). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Pada kesempatan itu, Wakil Presiden Jusuf Kalla juga mengingatkan bahwa setiap partai memiliki falsafah. Begitu juga Partai Golkar.

"Salah satu falsafah hidup Golkar adalah selalu berada di dalam pemerintahan," ucap JK dalam penutupan Munaslub Golkar di JCC Senayan, Jakarta, Rabu (20/12/2017).

Dia berharap, pada pemilu mendatang Golkar bisa menjadi pemenang. Di mana setiap pemenang selalu berada di pemerintahan.

 


Airlangga Jadi Ketum

Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartanto (kedua kanan) menerima dokumen dari pengurus Golkar saat sidang paripurna Munaslub Partai Golkar di Senayan, Jakarta ,Selasa (19/12). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Dalam Munaslub yang berlangsung Rabu, 20 Desember 2017, Airlangga Hartarto terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Dia menggantikan Setya Novanto yang saat ini terbelit kasus dugaan korupsi e-KTP.

Airlangga menyatakan menerima amanah sebagai pimpinan partai berlambang pohon beringin. Dia berjanji akan bekerja sebaik-baiknya sesuai amanah almarhum ayahnya, yakni Hartarto Sastrosoenarto.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya