Liputan6.com, Jakarta Di bursa transfer musim panas lalu, klub-klub Serie A cukup aktif dalam jual beli pemain. Tidak hanya dengan sesama klub Liga Italia, tetapi juga dengan klub luar negeri.
Berdasarkan data yang dihimpun situs transfermarkt.com, arus kedatangan pemain ke Serie A sebanyak 686, sedangkan kepergian mencapai 703. Jumlah tersebut termasuk di dalamnya transfer berstatus pinjaman.
Baca Juga
Advertisement
Dalam 17 pekan yang sudah berjalan, para pemain yang baru direkrut tersebut pun lantas dijajal kemampuannya oleh klub masing-masing. Sebagian besar dari mereka lantas menjadi andalan karena dianggap cocok dengan permainan tim.
Namun tak sedikit pula dari mereka yang belum dapat menunjukkan kebolehannya.
Alasannya beragam. Ada yang karena kalah bersaing mendapatkan tempat utama, dan ada pula yang disebabkan faktor cedera. Kondisi seperti ini tentu merugikan klub mereka masing-masing. Padahal sebelum didatangkan, klub cukup ngotot ingin merekrut mereka.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut tiga pemain baru Serie A yang sangat jarang tampil sejak direkrut musim panas lalu
Benedikt Howedes
Hingga hampir paruh musim, Juventus tak kunjung bisa merasakan jasa bek anyar mereka, Benedikt Howedes. Bek yang didatangkan dari Schalke 04 itu terus bergelut dengan cedera otot yang bolak-balik kambuh. Sempat dinyatakan sembuh pada awal Desember lalu, tapi ototnya kembali bermasalah.
Belakangan diketahui, terdapat kerusakan pada serat otot Howedes. Akibatnya, sejauh ini bek Timnas Jerman itu baru tampil sekali, dengan durasi 68 menit. Belum diketahui kapan ia bisa kembali merumput.
Adapun Howedes direkrut Juventus dengan status pinjaman, dengan biaya 3,5 juta euro. Tadinya ia diharapkan dapat menjadi pengganti Leonardo Bonucci yang hengkang ke AC Milan.
Si Nyonya Tua pun wajib mempermanenkannya di akhir musim bila bek 29 tahun itu dimainkan dalam 25 pertandingan, dengan biaya tambahan sebesar 13 juta euro plus bonus 3 juta euro terkait klausul yang berlaku hingga Juni 2020.
Namun, melihat keadaannya sejauh ini, besar kemungkinan Juventus akan mengembalikannya kepada Schalke 04 di akhir musim nanti.
Advertisement
Joao Cancelo
Inter Milan cukup bersusah payah mendapatkan Joao Cancelo dari Valencia di bursa transfer musim panas lalu. Upaya terakhir dilakukan dengan jalan tukar pinjam. Inter meminjam Cancelo, dan sebaliknya, Valencia meminjam Geoffrey Kondogbia. Namun sayang, tidak seperti Kondogbia yang sangat berguna di Valencia, Cancelo justru belum dirasakan manfaatnya oleh Inter.
Sialnya, begitu diperkenalkan ke publik Inter, Cancelo langsung mengalami cedera di awal musim. Bek kanan berusia 23 tahun itu mendapat cedera ligamen pada 28 Agustus lalu, atau enam hari sejak resmi bergabung dengan Inter, dan beristirahat selama dua bulan.
Tapi, kini, meski sudah pulih, Cancelo tetap tak lantas jadi pilihan utama. Sejauh ini ia baru dimainkan lima kali di Serie A dan itupun seluruhnya hanya sebagai pemain pengganti. Bahkan dalam tiga pertandingan terakhir, ia sama sekali tak dimainkan, termasuk saat Inter kalah 1-3 lawan Udinese.
Satu-satunya penampilan penuh Cancelo ialah saat melawan klub divisi Lega Pro, Pordenone di ajang Coppa Italia, di mana I Nerazzuri sampai harus melalui adu penalti untuk bisa menang.
Performa negatif Cancelo ini pun tidak sebanding dengan kesepakatan transfernya. Seperti diketahui, Inter memiliki opsi untuk mempermanenkan bek Portugal itu seharga 33 juta euro di akhir musim.
Luis Nani
Para pemain Valencia yang dipinjamkan ke klub Serie A tampaknya memang rata-rata bermasalah. Ya, tidak hanya Inter Milan yang belum bisa merasakan manfaat Joao Cancelo, Lazio pun demikian. Hingga kini, I Biancoceleste belum bisa merasakan jasa Luis Nani yang dipinjam dari Valencia dengan biaya 2 juta euro.
Perekrutan Nani dimaksudkan Lazio untuk menggantikan Keita Balde Diao yang hengkang ke AS Monaco. Winger Portugal itu digadang-gadang akan memberikan jasa seperti yang pernah dilakukan Miroslav Klose, penyerang legendaris Jerman yang bergabung dengan Lazio di usia lanjut.
Namun sampai sejauh ini, Nani, yang pernah tampil gemilang bersama Manchester United (2007-2014), baru tampil delapan kali untuk Lazio. Lima di antaranya di Serie A, dengan kontribusi satu gol dan satu assist.
Penyebab utama yang dialami Nani tak lain adalah cedera. Sejak bergabung dengan skuat Simone Inzaghi, hingga sekarang, cedera hamstring pemain 31 tahun itu berulang kali kambuh. Belum diketahui kapan ia bisa kembali bermain. (Abul Muamar)
Simak video menarik di bawah ini:[vidio:]
(https://www.vidio.com/watch/1196242-poster-resmi-piala-dunia-2018-terinspirasi-lev-yashin)
Advertisement