Liputan6.com, Jecheon - Kebakaran melanda sebuah gedung pusat kebugaran bertingkat delapan di kota Jecheon, Korea Selatan. Insiden yang terjadi pada Kamis 21 Desember 2017 ini menewaskan 29 orang dan melukai 29 lainnya.
Seorang petugas pemadam kebakaran Jecheon mengatakan jumlah korban bisa bertambah saat tim penyelamat terus mencari korban di bangunan itu setelah memadamkan api.
Advertisement
Dikutip dari The Independent pada Kamis (21/12/2017), petugas yang tak ingin menyebutkan namanya itu mengatakan banyak orang yang meninggal di pemandian umum yang berada di lantai dua dan tiga. Kondisi itu yang membuat lebih sulit bagi korban untuk menyelamatkan diri.
Sementara itu, sejatinya, iring-iringan obor Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang, Korea Selatan yang dijadwalkan untuk melewati Jecheon pada hari Jumat, harus mengubah rutenya karena tragedi tersebut.
Media lokal Korea Selatan menunjukkan petugas pemadam kebakaran berjibaku memadamkan si jago merah dengan truk dan helikopter. Seorang pria dilaporkan melompat dari jendela sementara petugas pemadam kebakaran menyediakan kasur di bawahnya.
Tidak jelas apa yang menyebabkan kebakaran tapi kemungkinan api dimulai dari tempat parkir gedung, menurut petugas pemadam kebakaran.
Bangunan di kota Jecheon yang berjarak 120 km dari Seoul, Korea Selatan itu memiliki beberapa restoran dan fasilitas rekreasi, termasuk gym, pemandian umum dan fasilitas latihan golf dalam ruangan.
