Jalur Puncak Ramai Lancar Siang Ini

Arus lalu lintas tengah diberlakukan satu arah menuju Jakarta mulai sekitar pukul 13.30 WIB.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 24 Des 2017, 15:05 WIB
Situasi arus lalu lintas di Puncak, Bogor, jelang malam Natal (Liputan6.com/Achmad Sudarno)

Liputan6.com, Bogor - Kepadatan arus lalu lintas sehari menjelang Natal di jalur Puncak, Bogor, Jawa Barat mulai berkurang, Minggu (24/12/2017) siang. Kondisi lalu lintas terpantau ramai lancar.

Tidak tampak ada antrean kendaraan di Gerbang Tol (GT) Ciawi. Kendaraan dari arah Puncak-Cianjur menuju Jakarta juga mengalir lancar.

Begitu pula di Simpang Pasir Angin dan Tanjakan Selarong yang biasa jadi langganan kemacetan, terpantau lancar, meski tadi pagi sempat terjadi antrean cukup padat.

Meski begitu, arus lalu lintas tengah diberlakukan satu arah menuju Jakarta mulai sekitar pukul 13.30 WIB. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya kemacetan akibat banyaknya kendaraan yang hendak kembali pulang ke Jakarta usai berlibur di kawasan Puncak.

Sebelumnya, terjadi kepadatan arus kendaraan di jalur Puncak sekitar pukul 06.30 WIB. Titik kemacetan terjadi di beberapa titik lokasi di antaranya Simpang Megamendung, Pasar Cisarua dan Simpang Taman Safari, rest area Cisarua. Kemudian, antrean juga terjadi di Gate Tol Ciawi hingga mencapai 1,5 Km.

"Pagi tadi kami langsung diberlakukan satu arah menuju Puncak," kata Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Hasby Ristama.


Puncak Arus Mudik

Sejumlah mobil mengantre untuk melintasi gerbang Tol Brebes Barat saat mudik natal (23/12). (Liputan6.com/ Gabriel Abdi Susanto)

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memprediksi, puncak arus mudik libur Natal terjadi pada Jumat 22 Desember 2017. Polisi telah menyiapkan pengaturan lalu lintas untuk mengantisipasi kemacetan pada hari itu.

"(Puncak) arus mudik prediksi Jumat. Kami sudah persiapkan personel 1.200 sekian untuk melaksanakan kegiatan pengamanan arus mudik," ujar Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKBP Nurhandono di kantornya, Jakarta, Rabu (20 Desember 2017).

Nurhandono memperkirakan, bakal ada sekitar 10.000 kendaraan yang ke luar Jakarta pada puncak arus mudik libur Natal tersebut.

"Prediksi kami bisa sampai 10 ribu. Tapi kami belum bisa pastikan karena ini kan dari arus mudik ini persiapan malam tahun baru dan Natal," ucap Nurhandono.

Dia menjelaskan, jajarannya akan fokus mengamankan arus lalu lintas pada puncak mudik libur Natal di wilayah hukum Polda Metro Jaya.

"Kami fokus pada pengamanan di jalan tol yang mengarah ke arah luar Jakarta, baik itu ke arah Cikampek sampai kemudian ke arah Merak, akan kami lakukan pengamanan," ucap Nurhandono.


Titik Rawan

Antrean panjang sejumlah mobil saat akan melintasi gerbang Tol Palimanan saat mudik natal, Jawa Barat, Sabtu (23/12). Antrean panjang untuk melintasi gerbang Tol Paliman ini mencapai 5 Km. (Liputan6.com/ Gabriel Abdi Susanto)

Sejumlah titik rawan terjadi kepadatan kendaraan alias macet pada libur Natal dan tahun baru 2018. Sejumlah antisipasi akan diupayakan untuk mengatasi kemancetan tersebut.

Berdasarkan data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kamis (21/12/2017), puncak mudik untuk Natal diperkirakan pada Jumat (22/12/2017) lalu puncak balik Selasa (26/12/2017).

Sementara, untuk Tahun Baru 2018, puncak mudik diperkirakan pada Jumat (29/12/2017) dan arus balik Senin (1/1/2018).

Sejumlah titik yang rawan macet antara lain SS Cikunir-Karawang Barat (Jakarta-Cikampek Elevated), Gerbang Tol (GT) Cikarang Utama, GT Brebes Timur, Akses Gadog, tempat istirahat (TI)/tempat istirahat pelayanan (TIP).

Untuk mengantisipasi macet, langkah yang ditempuh ialah menghentikan sementara pekerjaan konstruksi jalan tol yang mengganggu arus lalu lintas Natal dan Tahun Baru (22 Desember pukul 00.00 sampai dengan 1 Januari 2018 pukul 24.00 WIB).

Lalu, penanganan kemacetan di gerbang tol dan TI atau TIP, penyediaan kebutuhan transaksi nontunai, peningkatan pelayanan TI atau TIP dan parking bay, peningkatan pelayanan informasi.

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya