Putra Tukul Arwana Gelar Doa Minimalisasi Kecelakaan di Pantura

Anak Tukuol Arwana ini menggelar acara doa bersama, yang dilakukan di titik pos pelayanan polisi.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 24 Des 2017, 17:20 WIB
AKP Ega Prayudi anak angkat Tukul Arwana. Foto: (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta Putra presenter Tukul Arwana, AKP Ega Prayudi, Kasatlantas Polres Probolinggo, punya cara berbeda guna meminimalisasi terjadinya kecelakaan lalu lintas di sepanjang jalur Pantura Probolinggo, menjelang libur Natal dan peringatan Tahun Baru mendatang.

 

Putra komedian Tukul Arwana, AKP Ega menggelar acara doa bersama jelang Tahun baru (Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Dia menggelar acara doa bersama, yang dilakukan di titik pos pelayanan polisi, berlokasi di areal obyek wisata pantai Bentar Probolinggo, Jumat (22/12/2017) malam.

"Doa bersama tersebut merupakan cara bermunajat kepada yang maha kuasa, agar selalu diberi keselamatan dan terhindar dari musibah," tutur Anak Tukul Arwana, AKP Ega kepada Liputan6.com.

Tak hanya itu, Ega juga menghimbau bagi para pengendara baik motor, mobil, truk, bus ataupun lainnya, agar selalu tertib dan menaati aturan saat berlalu lintas di jalan, mengingat intensitas kepadatan lalu lintas terus meningkat jelang Natal dan Tahun Baru.

"Jadi dengan adanya ketertiban saat berkendara di jalan, arus lalu lintas akan berjalan lancar dan aman. Tidak perlu kebut – kebutan di jalan, agar tidak merugikan dirinya maupun orang lain,” ujar Ega.

 


Doa bersama anak yatim

Anak komedian Tukul Arwana, AKG Ega Prayudi menggantikan pejabat sebelumnya sebagai Kasatlantas Polres Probolinggo. (Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Selain para anggota Satuan lalu lintas Polres Probolinggo, pada doa bersama yang digelar kali ini, juga diikuti oleh para anak–anak yatim piatu, yang ada di kabupaten Probolinggo.

Di jalan raya Bentar Km 106 Kabupaten Probolinggo, seluruhnya bersama–sama memanjatkan doa terhadap Yang Maha Kuasa, agar musibah kecelakaan tidak lagi terjadi di kawasan jalur rawan laka lantas Pantura Probolinggo.

Seperti diketahui, sekitar 16 Juli 2017 lalu, sempat terjadi kecelakaan maut hingga menewaskan 10 orang penumpang bus pariwisata.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya