Serba-serbi Ciuman dari Menjijikkan Sampai Menyenangkan

Berbagai penelitian memaparkan serba-serbi ciuman dari mulai hal menjijikkan sampai membuat bahagia, apa saja?

oleh Annissa Wulan diperbarui 26 Des 2017, 20:00 WIB
Ilustrasi Foto Pasangan Romantis (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Jika Anda benar-benar memikirkan, ciuman bisa menjadi kebiasaan yang cukup aneh. Menurut American Journal of Medicine, ada sekitar 10 juta sampai 9 miliar bakteri, tergantung berapa lama Anda ciuman dengan orang lain.

Namun, mengapa ciuman terasa sangat baik dan begitu diminati? Ciuman adalah tindakan yang alami dan menunjukkan keintiman, seperti melansir dari yourtango.com, Senin (25/12/2017).

Budaya dapat mengubah kapan dan bagaimana cara ciuman. Beberapa budaya mengajarkan ciuman di kedua pipi atau bibir dalam sebuah keluarga sebagai tindakan sosial, sedangkan budaya lainnya mengatakan ciuman adalah tindakan romantis.

 

 


Serba-serbi ciuman

Ilustrasi Foto Pasangan Romantis (iStockphoto)

Kebanyakan orang memahami bahwa ciuman sebenarnya didorong oleh keinginan untuk saling mendekat. Menurut teori evolusi, ciuman secara tidak sadar juga digunakan untuk menentukan kompatibilitas dengan pasangan.

Dengan kata lain, jika Anda ciuman dengan seseorang yang susunan genetiknya kompatibel dengan susunan genetik Anda, maka kemungkinan besar Anda akan merasakan sesuatu. Selain itu, ciuman juga memicu pelepasan zat kimia dalam tubuh yang bertanggung jawab atas rasa senang.


Serba-serbi ciuman

Ilustrasi Foto Pasangan Romantis (iStockphoto)

Penelitian menunjukkan peningkatan hormon oksitosin dan dopamin selama Anda berciuman. Oksitosin berkaitan dengan perasaan kedekatan dan hasrat seksual, cenderung meningkat ketika Anda berciuman.

Selain itu, ciuman juga merupakan pengingat atas rasa cinta. Ciuman panjang akan menciptakan suasana untuk seks emosional dan fisik, sedangkan ciuman singkat adalah cara menyakinkan pasangan atau mengomunikasikan perasaan intim.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya