Liputan6.com, Jakarta Relaksasi menjadi salah satu program yang dilakukan Persib saat berada di Yogyakarta. Maung Bandung sudah melakukan latihan intensif sejak 21 Desember lalu.
Selain berlatih di lapangan, pelatih Persib, Mario Gomez juga menyiapkan waktu bagi pemain Persib untuk relaksasi. Salah satu cara agar pemain bisa relaksasi yaitu dengan berenang.
Baca Juga
Advertisement
Seperti dilansir situs Persib, pemain Persib berenang di Gelanggang Renang milik Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Minggu (24/12/2017). Bagi asisten pelatih Persib, Herrie 'Jose" Setyawan, relaksasi dengan berenang itu sangat penting.
"Berenang ini bukan semata untuk hiburan pemain, tapi ini sebuah relaksasi dan memang dibutuhkan pemain setelah kemarin menjalani latihan fisik," kata Herrie.
Terlihat, seluruh pemain berenang dengan gaya yang mereka kuasai namun ada juga yang hanya berendam di pinggiran. Sedangkan pelatih kepala Roberto Carlos Mario Gomez cukup berendam di pinggiran kolam.
Michael Essien dan Ezechiel N'Douassel nampak menjadi pemain yang paling kegirangan bisa berendam, menyegarkan tubuh karena cuaca di Yogyakarta yang cukup terik dalam beberapa hari ini.
Fokus Uji Coba
Persib telah menjalani empat hari pemusatan latihan (TC) di Yogyakarta. Tim pelatih mengungkapkan sesi latihan semakin intensif dari hari ke hari.
Apalagi pada Selasa (26/12/2017), Persib akan mengadakan uji coba melawan tim sepak bola UNY. Sehingga latihan pun difokuskan demi meraih hasil bagus di pertandingan besok.
Persib sendiri saat ini masih diperkuat beberapa pemain seleksi. Termasuk Patrich Wanggai yang kemampuannya terus diuji oleh Mario Gomez dan stafnya.
"Kami sudah masuk ke porsi latihan teknik dan strategi. Ini semua untuk menghadapi pertandingan besok," ujar asisten pelatih Persib, Herrie Setyawan seperti dilansir laman resmi klub.
Advertisement
Pulihkan Kebugaran
Pada awal kedatangan di Yogya, Persib fokus untuk mengembalikan kebugaran tim. Bahkan beberapa pemain baru bergabung latihan karena masih berlibur.
"Untuk kondisi fisik kita akan naikkan pelan-pelan. Kalau Piala Presiden nanti digelar, hal yang penting adalah kita bisa mendapatkan areobic dan unaerobic dari pemain," ujar pelatih fisik Persib, Yaya Sunarya.
"Kami masih preseason dan latihannya pun masih mendasar, target kita adalah liga tapi Piala Presiden bukan tidak penting. Kalau kami bisa dapat di situ, ya kenapa enggak?" katanya menambahkan.