Liputan6.com, Bandung - Airlangga Sucipto menjadi pemain lama kedua yang berpotensi gabung dengan Persib. Sebelumnya, Maung Bandung sudah memastikan status Eka Ramdani untuk skuat musim depan.
Ronggo, sebutan Airlangga, belum mau membicarakan kepastiannya direkrut Persib. Sebab, ia masih harus membuktikan kemampuannya di dalam latihan kepada pelatih.
Baca Juga
Advertisement
"Semoga ke depan semuanya bisa berjalan lancar," katanya seperti dikutip situs resmi Persib.
Dia mengungkapkan cerita di balik kembalinya ia ke Persib. Dia sebelumnya membela Persib cukup lama yaitu pada 2008 hingga 2013.
"Kebetulan di Persib lagi kurang striker lokal. Alhamdulilah, saya harap dan impikan bisa kembali ke Persib," katanya.
Persib memang mengalami masalah pelik di posisi striker. Setelah Sergio van Dijk nyaris absen selama satu musim, Persib hanya bisa andalkan Ezechiel N'Douassel. Ini pun terjadi di paruh kedua musim.
Sebelumnya, Persib memilih Carlton Cole sebagai striker utama. Namun Marquee Player Persib asal Inggris ini tampil mengecewakan selama merumput di kota Bandung.
Tidak Pikir Panjang
Pemain berusia 32 tahun baru bergabung dengan Persib pada masa pemusatan latihan di Yogyakarta. Status Ronggo masih dalam pemantauan pelatih Roberto Carlos Mario Gomez.
"Saya dapat panggilan dari pelatih dan manajemen untuk bergabung dengan Persib. Saya pun tidak pikir panjang. Saya senang bisa kembali ke Persib," ungkapnya.
Jika jadi gabung, Airlangga bisa diduetkan dengan Ezechiel N'Douassel. Striker asal Chad ini sudah dipastikan kembali merumput untuk Persib Bandung dan gabung di pemusatan latihan.
Advertisement
Pulihkan Kebugaran
Sementara itu, Persib terus melakukan persiapan di Yogyakarta. Pada awal kedatangan di Yogyakarta, Persib fokus untuk mengembalikan kebugaran tim. Bahkan beberapa pemain baru bergabung latihan karena masih berlibur.
"Untuk kondisi fisik kita akan naikkan pelan-pelan. Kalau Piala Presiden nanti digelar, hal yang penting adalah kita bisa mendapatkan areobic dan unaerobic dari pemain," ujar pelatih fisik Persib, Yaya Sunarya.
"Kami masih preseason dan latihannya pun masih mendasar, target kita adalah liga tapi Piala Presiden bukan tidak penting. Kalau kami bisa dapat di situ, ya kenapa enggak?" katanya menambahkan.