Liputan6.com, Jakarta Panda dikenal sebagai hewan yang sangat menggemaskan. Tapi apa jadinya jika kotoran dari hewan satu ini dialih fungsi menjadi kertas tisu yang bisa Anda pakai sehari-hari. Kalau sudah begini, apa Anda akan tetap mau menggunakannya?
Perusahaan Jianwei Fengsheng di China sedang mengumpulkan kotoran panda dari Pusat penangkaran Panda di wilayah Sichuan. Bukan tanpa maksud, kotoran tersebut kemudian dipakai menjadi bahan dasar pembuatan kertas tisu.
Baca Juga
Advertisement
Bahan pembuatannya yang tidak biasa akhirnya membuat tisu dari kotoran panda ini pun dijual dengan harga yang fantastis. Quartz, Kamis (28/12/2017) mengungkap, harga yang ditawarkan 10 hingga 20 kali lipat lebih mahal, yakni 49 yuan atau Rp 88 ribu per lembar.
Harga tinggi ini sengaja dipatok untuk mengimbangi biaya dari banyak prosedur sterilisasi, termasuk pembersihan dan penguapan. Tisu buatan Jianwei harus bisa memenuhi standar kebersihan di seluruh dunia.
Manajer Jianwei Fengsheng Zhou Chuanping mengatakan, kertas tisu ini akan mendapat sambutan yang baik terutama dari konsumen yang sangat peduli tentang lingkungan.
“Kami memastikan tisu-tisu ini bisa menembus pasar global, Amerika Serikat dan Uni Eropa,” kata dia.
Seorang peneliti bernama Huang Yen mengatakan panda raksasa bisa menghasilkan 10 kg kotoran per hari. Setiap pusat panda bisa memelihara lebih dari 300 ekor panda di Wolong, Bifengxia, dan Dujiangyan.
Di China, kotoran panda juga dijadikan pupuk terbaik untuk teh. Tak heran bila teh yang diberi nama teh panda ini menjadi teh termahal di dunia.