Liputan6.com, Yogyakarta - Hampir tiga pekan Roberto Carlos Mario Gomez menangani Persib Bandung. Pria asal Argentina ini datang menggantikan posisi yang ditinggalkan Emral Abus untuk musim 2018 mendatang.
Gomez menilai sepak bola Indonesia memiliki potensi untuk berkembang lebih baik lagi. Pasalnya, kata Gomez, Negeri Tercinta ini memiliki banyak pemain berkualitas meski masih memerlukan waktu.
Baca Juga
Advertisement
Bahkan untuk gairah akan sepak bola, Gomez menyebut Indonesia mengungguli beberapa negara maju dalam dunia si kulit bundar. Termasuk tempat kelahirannya: Argentina.
"Bagi saya, saya sangat terkesan dengan fans di sini. Fans Persib di sini sangat bergairah terhadap sepakbola. Ini seperti di Argentina. Saya lihat bahkan lebih," kata Gomez.
Gomez mengatakan, dirinya menikmati berada di Indonesia terutama Kota Bandung. Menurutnya kondisi cuaca dan makanan serta masyarakatnya membuat dirinya nyaman. Gomez pun bersemangat melatih Persib .
"Ini kota yang bagus saya suka, saya suka Bandung," ujar dia.
Mahar Tinggi
Gomez sendiri didatangkan Persib dengan mahar yang cukup tinggi. Dikontrak selama dua tahun, mantan asisten pelatih Valencia dan Inter Milan mendapat bayaran besar bahkan tertinggi di Indonesia.
Digadang-gadang Gomez mendapat bayaran ratusan juta per bulannya. Saat menangani Timnas Malaysia, pria asal Argentina itu mendapat gaji mencapai Rp 500 juta per bulan.
Manajemen Persib Bandung tidak mematok target terlalu tinggi bagi Gomez ditahun peramanya namun ditahun keduanya, Gomez wajib membawa tim berjuluk Maung Bandung meraih gelar juara.
Advertisement
TC di Yogyakarta
Persib sendiri saat ini masih menggelar pemusatan latihan alias TC di Yogyakarta, sejak 21 Desember lalu. Di sana, mereka tak hanya berlatih, melainkan juga menggelar sejumlah laga uji coba.
Selasa (26/12/2017), Persib menjajal dua tim lokal: Sleman United dan FC Universitas Negeri Yogyakarta. Persib menang 4-0 atas Sleman United dan 1-0 atas FC UNY.