Liputan6.com, London - Manajer Manchester City, Pep Guardiola mengeluarkan ultimatum kepada wasit di Liga Inggris usai dua pemainnya, Gabriel Jesus dan Kevin De Bruyne mengalami cedera.
Kedua pemain Manchester City itu mengalami cedera saat bermain imbang tanpa gol melawan Crystal Palace di Selhurts Park, Minggu (31/12/2017) dalam lanjutan Liga Inggris.
Baca Juga
Advertisement
Jesus ditarik keluar saat laga baru berjalan selama 20 menit. Posisinya digantikan oleh Sergio Aguero. Sedangkan De Bruyne ditandu keluar di penghujung laga usai mendapat pelanggaran keras dari Jason Puncheon.
"Dimohon kepada wasit, mereka harus melindungi para pemain. Kami beruntung saat melawan Tottenham dan Newcastle. Hari ini kami tidak beruntung," kata Guardiola, dikutip dari situs resmi klub.
"Wasit harus melindungi. Kami tahu betapa kuatnya secara fisik tim-tim Inggris, tetapi tim-tim kehilangan pemain besar, tidak hanya Manchester City. Tayangan ulang membuktikannya. Kita harus melindungi para pemain," ujarnya melanjutkan.
Jesus Cedera Parah
Guardiola melanjutkan, Jesus mengalami cedera parah yang membuatnya bisa absen lama. Sedangkan untuk De Bruyne, Guardiola belum bisa memastikan masalah yang dialami winger Timnas Belgia tersebut.
"Semoga Gabriel Jesus bisa kembali dalam satu bulan, mungkin dia harus absen selama dua bulan," katanya.
"Sementara untuk De Buyne, mungkin tidak akan siap untuk melawan Watford," ucap mantan pelatih Barcelona dan Bayern Munchen tersebut.
Advertisement
Nyaris Kalah
Dalam laga kontrak Crystal Palace, Manchester City nyaris menelan kekalahan pertama. Palace mempunyai peluang meraih kemenangan melalui eksekusi penalti Luka Milivojevic di menit 90+2. Sayangnya, peluang itu berhasil dimentahkan kiper Manchester City, Ederson.
"Ya, Anda harus memberi pujian untuk Crystal Palace. Mereka merupakan tim yang bagus, kami mendapat masalah dengan permainan mereka," kata Guardiola, dikutip dari BBC.
"Untungnya, Ederson membantu Manchester City mendapat satu poin. Ya itu sudah jelas penalti, tapi tidak apa-apa," ujar pelatih berkebangsaan Spanyol tersebut.