Ingin Parkir di Stasiun Sudirman Baru, Berapa Tarifnya?

Lokasi parkir di Stasiun BNI City dapat menampung sekitar 90-100 kendaraan.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 03 Jan 2018, 09:33 WIB
Tempat duduk dengan hiasan taman di lantai satu Stasiun Sudirman Baru, Jakarta, Selasa (26/12). Di stasiun ini terdapat dua eskalator untuk ke peron serta dua lainnya untuk lantai dasar ke lantai atas atau sebaliknya. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan pengoperasian Kereta Bandara Soekarno-Hatta. Dengan hadirnya moda transportasi baru ini maka masyarakat mempunyai banyak akses dan pilihan moda transportasi menuju bandara.

Saat ini, Stasiun Sudirman Baru (BNI City) merupakan stasiun awal pemberangkatan menuju bandara, dengan demikian banyak penumpang yang menggunakan fasilitas di stasiun tersebut.

Untuk memenuhi Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api sebagaimana diatur dalam PM 48 tahun 2015, maka pelayanan parkir di Stasiun Sudirman Baru (BNI City) dikelola oleh PT Reska Multi Usaha (RMU).

Reska Multi Usaha adalah anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia (Persero) yang sudah berpengalaman dalam mengelola parkir di 112 lokasi, tersebar di 6 area baik di pulau Jawa dan Sumatera.

Direktur Parkir dan Bisnis IT, PT RMU Handy Purnama mengatakan Lokasi parkir di Stasiun BNI City dapat menampung sekitar 90-100 kendaraan, dengan 21 (dua puluh satu) tenaga lapangan untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan parkir.

"Bekerja sama dengan Taxi Blue Bird, PT RMU menyediakan transportasi terpadu bagi masyarakat yang memerlukan dan mengkaji untuk melibatkan Trans Jakarta di area parkir untuk mempermudah pelayanan transportasi,' kata Handy dalam keterangannya, Rabu (3/1/2018).

Area Parkir Stasiun Sudirman menggunakan Sistem Parkir Combo, dimana pelanggan dapat mengambil struk atau melakukan tapping KUE (Kartu Uang Elektronik). "Juga dilengkapi dengan pemindai sidik jari sehingga keamanan kendaraan lebih terjaga," tambah dia.

Perlu diketahui PT RMU melayani parkir inap dengan tarif yang berlaku progressive setiap 1 jam berikutnya, mengingat kapasitas lahan parkir yang terbatas. Satu jam pertama tarif Rp 5.000 dan setiap satu jam berikutnya menjadi Rp 4.000

"Diharapkan bagi penumpang kereta bandara yang membawa kendaraan dapat menyesuaikan waktu kendaraan yang akan diparkir," tutup Handy. 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


BNI City

Petugas Stasiun Sudirman Baru (BNI City) melayani calon penumpang kereta Bandara Soekarno Hatta. (Liputan6.com/Maulandy)

Sebelumnya, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI membangun beragam fasilitas di dalam beberapa stasiun yang dilalui oleh Kereta Api Bandara Soekarno Hatta untuk melayani para penumpangnya agar dapat bertransaksi dengan lebih mudah, lebih cepat, lebih nyaman, dan tetap aman.

BNI membuka satu outlet khusus di dalam Stasiun BNI City di kawasan Dukuh Atas, Jakarta. Sebanyak 2 mesin ATM juga melengkapi outlet tersebut, plus 1 mesin ATM Bersama di lokasi yang berbeda dan 1 mesin ATM di stasiun Soetta.

Pengoperasian jaringan layanan BNI di Stasiun-stasiun KA Bandara Soekarno Hatta tersebut dimulai sejak kunjungan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di stasiun KA Bandara yang berada di Bandar Udara Soekarno Hatta, Jakarta, pada Senin 2 Januari 2018.

Pada kesempatan itu, Jokowi juga berkesempatan mencoba KA Bandara dari Stasiun Bandara Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten menuju Stasiun BNI City, Jakarta.

Jokowi didampingi oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) RI Rini Soemarno, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, Menteri Koordinator Kemaritiman RI Luhut Pandjaitan, dan Direktur Utama BNI Achmad Baiquni.

Berbagai upaya telah dilakukan BNI untuk mendukung terselenggaranya pelayanan KA Bandara melalui kerja sama dengan para penyedia jasanya, baik PT KAI maupun PT Railink. Kerja sama itu antara lain adalah membangun outlet baru dengan konsep BNI Digital Branch Devisa, yaitu kantor cabang yang tidak hanya berfungsi sebagai penyedia jasa perbankan, melainkan juga sebagai Money Changer.

Outlet di Stasiun BNI City ini melengkapi jaringan outlet di seluruh Indonesia yang kini menjadi sebanyak 2.133 outlet.

Pengunjung dapat memanfaatkan outlet ini untuk Pembukaan Rekening, Transaksi Tarik Tunai dan setor, penukaran valuta asing, penjualan dan top up produk uang elektronik yaitu BNI TapCash, hingga bill payment.

Dengan kelengkapan fasilitas tersebut, masyarakat pengguna KA Bandara dan warga disekitar Stasiun BNI City akan terlayani dengan maksimal.

Kerja sama juga dilakukan untuk memastikan pembelian tiket kereta bandara dapat dilakukan dengan Eticketing. Pembelian tiket dapat dilakukan dengan menggunakan Kartu Debit BNI, kartu kredit BNI, kartu BNI TapCash, BNI Debit Onine, Virtual Account (VA) BNI.

Ke depan pembayaran dapat dilakukan menggunakan aplikasi yap! (your all payment) yaitu pembayaran menggunakan aplikasi handphone dengan cara melakukan scan QR code yang sudah tersedia dengan 3 pilihan sumber dana yaitu kartu kredit, kartu debit, dan uang elektronik "UnikQu" serta menu di ATM BNI.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya