Liputan6.com, Jakarta - Laju Manchester City di Liga Inggris makin tak terbendung. Kali ini Watford yang menjadi korbannya. Mereka menang telak 3-1 pada pekan ke-22 di Etihad Stadium, Rabu dini hari WIB (3/1/2018).
Ini adalah sukses pertama City pada tahun baru (2018), Skuat asuhan Pep Guardiola itu, kini makin kokoh di puncak klasemen dengan 62 poin.
Baca Juga
Advertisement
Selain rentetan laga tak terkalahkan, Manchester City juga berhasil mengukir rekor baru. Saat mengalahkan Swansea City, itu adalah kemenangan ke-15 beruntun City di Liga Inggris.
Hasil ini mematahkan rekor Arsenal yang mencatatkan 14 kemenangan beruntun di Liga Inggris. Ketika itu, Meriam London, sebutan Arsenal, mengukirnya pada Februari hingga Agustus 2002.
Kemudian, City sudah menyegel status sebagai juara paruh musim Liga Inggris musim 2017/2018, setelah menghancurkan AFC Bournemouth dengan skor 4-0. Sukses ini menjadi spesial lantaran mereka sukses mencetak rekor sebagai tim tak terkalahkan di kompetisi domestik.
Kemenangan ini berarti tim asuhan Guardiola telah memenangkan 17 pertandingan Liga Inggris secara berturut-turut. Ia memperbaiki rekornya di Barcelona ketika memenangkan 16 pertandingan berturut-turut La Liga.
Guardiola hanya membutuhkan dua kemenangan lagi untuk menyamai rekor pribadinya sewaktu masih menangani Bayern Muenchen di Bundesliga dengan 19 kali menang pada bulan Oktober 2013 hingga Maret 2014.
Sayangnya, rekor kemenangan beruntun Manchester City di Liga Inggris terhenti pada angka 18. Crystal Palace menjadi kesebelasan yang menghentikan laju The Citizens setelah mampu bermain 0-0 di Selhurst Park akhir tahun 2017.
Tak Terkalahkan
Dominasi City di kompetisi domestik memang cukup mencengangkan. Dari 22 pertandingan, The Citizens belum menelan kekalahan (20 menang dan dua seri).
Total, dari 30 pertandingan resmi, City menorehkan 27 kemenangan, satu kekalahan dan dua hasil imbang.
Banyak kalangan menilai Man City memiliki potensi melanjutkan tren tidak terkalahkan hingga akhir musim. Namun Guardiola tidak terlalu yakin timnya bisa mengulangi rekor tak terkalahkan Arsenal pada musim 2003-2004.
"Itu milik Arsene Wenger dan Arsenal yang menakjubkan pada tahun 2004. Kami akan kehilangan banyak laga," ujar Guardiola.
Advertisement
Kejar Rekor
Raihan lain yang kemungkinan bakal dipecahkan City adalah jumlah kemenangan dalam semusim. Rekor ini dipegang Chelsea, yang menang 30 kali pada musim 2016-2017.
City juga berpeluang memecahkan rekor total poin dalam semusim. Catatan terbaik ini masih dipegang Chelsea.
Pada musim 2004-2005, Chelsea memiliki 95 poin untuk menjadi juara. Saat ini, Manchester City sudah punya 62 poin. City bisa diproyeksikan bakal mengoleksi 110 poin di akhir musim nanti
