Liputan6.com, Jakarta Satu lagi artis yang siap masuk ke dunia politik, yaitu Opick. Pelantun "Tombo Ati" ini disebut-sebut akan maju sebagai bakal calon gubernur di Pilkada Jawa Timur nanti.
Ditemui di kawasan Otista, Jakarta Timur, Opick pun menjelaskan mengenai berita yang sudah telanjur beredar itu. "Untuk cawagub Jatim itu, kiai yang mencalonkan bukan mengajukan. Jadi, mereka menganggap kalau Opick yang maju, bisa jadi jembatan semua ormas Islam ngumpul karena kita orang budaya kan bisa ke mana-mana," ujarnya, Rabu (3/1/2018).
Baca Juga
Advertisement
Opick mengaku, jika memang diminta para ulama untuk maju dalam bursa pilihan tersebut dirinya siap. Walaupun, ia masih belum mengetahui siapa yang akan menjadi pasangannya dalam pesta demokrasi tersebut.
"Nanti kalau para ulama nanti minta maju ya, siap aja. Tapi saya yang jelas enggak ambisi. Saya enggk ambisi sama sekali untuk ada di pemerintahan tapi kalau seandainya Allah memang tulisannya begitu ya, harus disiapin, harus belajar bekerja berbuat secara sistem," tutur Opick.
Ujian Allah
Opick menganggap kesempatan berkarier sebagai pejabat publik adalah ujian dari Allah. "Ini ujian kalau sahabat nabi ditunjuk jadi pejabat itu musibah jadi harus siapin diri bener-bener bisa mengemban kepercayaan masyarakat mudah-mudahan tidak jadi," terangnya.
"Ini bukan hal yang main-main saya ini totalitas enggak bisa setengah-setengah. Kalau harus kerja berganti ini ya, mereka percaya saya habis ini masih besar nih habis itu masuk ke partai-partainya kalo enggak masuk ya, itu rejeki buat saya. Kalau masuk ya, siap-siap nambahin tahajud, wirid, sodaqoh, ilmu ini dipakai semua karena ini beban berat," jelasnya.
Advertisement
Tak Mau Kehilangan Ini
Kendati begitu, Opick berharap jika memang dirinya akan berkarier di luar dunia musik, ia tak ingin kehilangan Allah.
"Mudah-mudahan mau jadi apa pun itu, satu enggak boleh kehilangan Allah. Allah harus menjadi yang utama. Jadi yang menjadikan bukan partai bukan apa tapi yang nunjuk si A si B maka Allah akan menunjuk banyak sekali bantuan untuk membantu orang itu berdiri jadi orang itu," pungkasnya.
