Liputan6.com, Jakarta - Koes Plus memang sudah benar-benar melegenda di dunia musik Tanah Air. Sayang, salah satu personilnya, Yon Koeswoyo, harus pergi untuk selama-lamanya pada Jumat (5/1/2018) di kediamannya di Jalan Salak, Pamulang, Tangerang Selatan.
Kesuksesannya bahkan sudah banyak yang meneruskan. Salah satunya T-Koes, band tribute spesialis membawakan lagu-lagu Koes Plus yang digawangi oleh Jaru (keyboard/lead gitar), Ghali (vokalis/rhtym guitar), Jim (bass), Agusta (drum).
Melalui salah satu personilnya, dikatakan bahwa Yon Koeswoyo merupakan pribadi yang baik dan cukup unik. Semasa hidup Yon, ada pengalaman yang lucu bagi mereka.
Baca Juga
Advertisement
Unik
"Ada yang unik. Ini kenangan dan keheranan kita juga sih. Beliau sampai lupa. Beliau suka sampai tanya telepon ke Ghali (vokalis), misalnya lagu Andaikan Kau Datang, kan lagu ini udah 50 tahun lalu. 'Ghali kalau kamu nyanyi Andaikan Kau Datang, 'kemari' atau 'kembali'?' Padahal kan itu lagu beliau," kata salah satu personil T-Koes, di rumah duka, Jumat (5/1/2018).
"Kalau saya 'Kembali', 'ya udah deh saya Kembali juga deh'. Itu kenangan kerendahan hati dari seorang legend ya. Banyak hal yang dia lupa, karena sudah ribuan lagu," sambungnya lagi.
Di balik keunikan-keunikan tersebut, sosok Yon Koeswoyo juga sangat menginspirasi banyak orang termasuk T-Koes.
Advertisement
Low Profile
"Yang harus dikenang dari sosok Yon Koeswoyo adalah semangatnya. Meski tengah sakit dia masih bisa menyanyikan lebih dari 30 lagu kalo lagi gitar-gitaran di rumah. Dia juga enggak pernah mau nurunin chord, jadi kalo lagunya tinggi-tinggi dia ya tetep nyanyi sesuai lagunya," lanjutnya personil T-Koes.
Dengan nama besarnya, Yon Koeswoyo tidak pernah merasa menjadi legenda. Ia tetap hidup dalam kerendahan hatinya.
"Beliau sangat low profile dan enggak ngerasa 'saya nih legend loh'. Enggak segan nanya ke kita," katanya lagi.