Liputan6.com, Jakarta - Band legendaris Koes Plus, banyak menciptakan karya-karya selama eksis di Industri musik Tanah Air. Tak sedikit lagu-lagu mereka yang melegenda, dan dikenal oleh lintas generasi. Namun sayangnya, Yon Koeswoyo sebagai personil yang banyak menciptakan lagu, tak pernah mendapatkan royalti dari setiap karya-karya yang dibuatnya.
"Saya pernah ngobrol langsung, mas Yon bilang, saya seumur hidup nggak pernah dapet royalti," ujar Dewa Budjana perihal Yon Koeswoyo saat ditemui di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Sabtu (6/1/2018).
Baca Juga
Advertisement
Sebagai sesama musisi, gitaris band Gigi itu mengaku terkejut. Sebab, seorang musisi sekelas Yon Koeswoyo serta bandnya, Koes Plus, tak pernah mendapatkan uang hasil jerih payahnya menciptakan lagu. Ditambah, Indonesia sudah beberapa kali ganti presiden, band yang tenar lewat lagu "Kolam Susu" itu tak pernah dihargai karya-karyanya.
Kaget
"Saya kaget dengarnya. Apalagi sudah ganti beberapa presiden. Pas itu masih ada beliau, dan saya tanya langsung," ujar Dewa Budjana.
Oleh karenanya, Budjana ingin anak-anaknya selaku penerus keluarga, mengusuri soal hak cipta. Agar royalti bisa mengalir untuk anak-anak serta keluarga personil Koes Plus.
Advertisement
Bisa Diperbaiki
"Semoga perkembangan zaman, sistem royalti ke keluarga Koes bisa diperbaiki. Sebab karya-karyanya banyak kan," ujar Dewa Budjana.
Seperti diketahui, Yon Koeswoyo meninggal dunia pada Jumat (5/1/2018) pagi di kediamannya, kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, Banten. Yos meninggal dunia dalam usia 77 tahun lantaran mengidap penyakit komplikasi diabetes yang dideritanya dalam dua tahun terakhir.
