Liputan6.com, Jakarta - Dewa Budjana angkat topi buat band Koes Plus, karena telah banyak menciptakan karya-karya yang hampir semuanya melegenda. Menariknya, menurut gitaris Gigi itu, band yang terbentuk 1969 tersebut menciptakan lagu di hampir semua genre. Menurut Budjana, hal itu belum pernah dilakukan oleh band di Indonesia atau di negara mana pun.
"Satu hal yang nggak pernah terpikir ya, mungkin di dunia. Kalau saya salah, dikoreksi. Koes Plus bikin lagu kasidah dan Natal. Semua genre dibikin dan cuma ada di dunia ya Koes Plus," ujar Dewa Budjana ditemui di kawasan TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Sabtu (6/1/2018).
Baca Juga
Advertisement
Ucap Dewa Budjana, selain Koes Plus, tak semua musikus bisa menyanyikan lagu religi untuk dua agama yang berbeda. Tak semua band pula mau membawakan semua genre musik tanpa membatasi.
Tak Ada Sekat
"Biasanya kan kalau musikus ada sekat untuk nyanyi lagu ini dan itu, tapi Koes Plus enggak," ujar Dewa Budjana.
Hingga saat ini, menurut Dewa Budjana, belum ada musikus yang bisa menandingi Koes Plus. Selain karya-karyanya yang banyak dan melegenda, Koes Plus merupakan panutan musikus junior Tanah Air.
Advertisement
Tak Pernah Dilakukan
"Itu yang enggak pernah dilakukan lagi setelah itu," kata Dewa Budjana.
Seperti diketahui, Yon Koeswoyo meninggal dunia pada Jumat (5/1/2018) pagi di kediamannya, kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, Banten. Yos meninggal dunia dalam usia 77 tahun lantaran mengidap penyakit komplikasi diabetes yang dideritanya dalam dua tahun terakhir.
