Liputan6.com, Jakarta Air membeku di suhu 0 derajat celcius. Tentunya suhu ini sangat dingin. Tapi bagaimana rasanya dingin pada suhu -73 derajat celcius?
Peneliti di Gunung Washington seperti dilansir dari New York Times menjelaskan bahwa dalam suhu sedingin itu, “angin mencuri nafasmu dan membekukan bulu-bulu matamu”.
Baca Juga
Advertisement
“Kamu tidak bisa berkedip. Dingin menikam wajahmu dan membuat telingamu mati rasa hingga terasa seperti karet,” kata meteorologis Mike Carmon.
Mike bertugas di Observatory Gunung Washington, yang diperkirakan menjadi tempat terdingin di Amerika pada akhir pekan ini. Gunung Washington mungkin bukan tempat terdingin, dan juga bukan tempat paling berangin saat ini di seluruh Amerika. Tapi di sini ada gabungan suhu teramat dingin dan angin teramat kencang. Akibatnya, puncak gunung setinggi 1920 meter di atas permukaan air laut itu disebut sebagai salah satu tempat paling ekstrim di bumi oleh meteorologis Mike Carmon.
Angin dingin membuat suhu menjadi sedingin -73 derajat celcius. Yup, ini bukan salah ketik. tujuh puluh tiga derajat di bawah nol.
Carmon dan timnya bertugas memantau cuaca dan melaporkannya setiap beberapa jam sekali. Itu artinya mereka harus keluar dari markas untuk mengukur hal-hal seperti kecepatan angin dan suhu udara.
Keluar ruangan di suhu ekstrim
Sebelum keluar, mereka memakai baju lima lapis, dengan masker ski dan kacamata goggle. Tapi itu masih belum cukup.
“Bahkan hanya dalam beberapa menit setelah berdiri di luar, jari kaki dan tangan, termasuk yang sudah dibungkus berlapis-lapis pakaian, mati rasa dengan cepat,” kata Carmon.
Angin membuat butiran salju yang turun terasa seperti peluru yang menghunjam kulit yang terbuka. “Saat melangkah ke luar, rasanya seperti masuk ke dalam kolam air es,” kata dia.
Salah satu tim keluar tanpa kacamata. Akibatnya, dalam beberapa menit wajahnya memerah, terasa nyeri dan tidak bisa membuka mata karena bulu matanya membeku.
Musim dingin kali ini adalah yang terdingin sepanjang sejarah Amerika. Massa udara dingin yang dipompa ke selatan akan mengirimkan suhu dingin yang ke jantung AS. Omaha akan mengalami penurunan temperatur hingga -20 Fahrenheit (-29 Celsius), memecahkan rekor 130 tahun yang terjadi pada 1884.
Badai salju menyelimuti sebagian besar wilayah di AS sejak Natal 2017, membekukan air terjun Niagara, menyibukkan petugas pekerjaan umum dan memunculkan suhu ekstrem di sejumlah tempat. Jutaan orang kini kedinginan, sekolah dan kantor tutup, penerbangan dibatalkan. Kaca jendela pecah, mobil membeku dan baterainya mati. Orang-orang tidur terbungkus baju musim dingin dan berada sedekat mungkin dengan pemanas ruangan.
Saksikan Video Pilihan Berikut ini:
Advertisement