Liputan6.com, Jakarta Anda yang ingin sehat dan panjang umur dengan mudah, kini terungkap caranya. Sebuah studi di Amerika Serikat mengungkap manfaat olahraga yang mudah dan murah dilakukan yakni jalan kaki.
Advertisement
Peneliti dari American Cancer Society (ACS) untuk pertama kalinya mengungkap manfaat jalan kaki di atas dan bawah rekomendasi waktu olahraga yang disarankan yakni 2,5 jam per minggu. Hasilnya, jalan kaki mampu menurunkan risiko terkena aneka penyakit yang berujung pada panjang umur.
Aktivitas fisik, termasuk jalan kaki, rupanya mampu menurunkan risiko penyakit jantung, diabetes tipe 2. Serta menurunkan risiko terkena kanker payudara dan usus besar.
Lalu, jalan kaki juga membuat tingkat kolesterol dan tekanan darah menurun seperti mengutip laman Psychology Today, Jumat (14/06/2018).
Tak cuma itu, studi ACS yang diterbitkan dalam American Journal of Preventive Medicine ini juga menemukan hubungan kuat antara jalan kaki dan menurunkan risiko kematian akibat penyakit pernapasan.
Saksikan juga video pilihan berikut:
Semakin banyak jalan kaki, semakin sehat
Peneliti mengambil kesimpulan dari studi ini bahwa semakin banyak berjalan kaki, semakin rendah risiko terkena penyakit. Bahkan, jalan kaki di bawah rekomendasi sudah bisa memperpanjang umur dibandingkan orang yang tidak aktif.
Selain itu, pakar dari Harvard Medical School mengatakan jalan kaki dapat menghilangkan stres dan mencegah depresi.
Untuk 'memaksa' Anda berjalan kaki, bisa dilakukan pada saat pergi ke kantor atau saat makan siang. Misalnya memilih rute jalan kaki lebih jauh saat turun dari bus menuju kantor.
Agar jalan kaki jadi aktivitas menarik, bisa juga sambil mendengarkan musik dengan volume rendah sehingga tetap sadar dengan kondisi sekitar. Rekomendasi lainnya, jalan kaki bisa dilakukan dengan teman atau bersama hewan peliharaan.
Advertisement
