Liputan6.com, Jakarta Rencana pernikahan Vicky Prasetyo dan Angel Lelga tampaknya tidak berjalan dengan mulus. Tinggal sebulan menuju hari bahagia itu, seorang perempuan yang mengaku sebagai istri siri Vicky, Roihanah Azizah Fitri Octavia alias Vivie, tiba-tiba muncul membawa masalah.
Vivie mengaku sebagai korban penggelapan uang yang dilakukan oleh Vicky Prasetyo. Tak hanya itu, ia juga meminta pertanggung jawaban sang artis lantaran dianggap menelantarkan buah cinta mereka, Paris Prasetyo, yang masih berusia 1,5 tahun.
Alih-alih menafkahi Rp 5 juta per bulan, sesuai janji, Vicky Prasetyo justru menuntut akan melakukan tes DNA guna membuktikan darah dagingnya sendiri.
"Dia tuntut tes DNA, silakan saja. Kami enggak khawatir kok. Karena Vicky sudah buat pernyataan mengakui (Paris sebagai anaknya). Surat dari RS Budi Kemuliaan tanggal 5 Mei 2015, itu ada nama Vicky, Vicky Prasetyo," ujar pengacara Vivie, Ilal Ferhad, saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (8/1/2018).
Baca Juga
Advertisement
Sempat Menolak Tes DNA
Hal senada pun diutarakan Vivie melalui kesempatan yang lama. Ia bahkan sempat menawarkan Vicky Prasetyo untuk melakukan tes DNA, tapi tawaran itu ditolak.
"Kan aku memang sudah nyuruh, Vicky kalau kamu ragu, tes DNA. Tapi Vickynya, 'sudah lah, enggak usah tes DNA. Saya sudah yakin. Buktinya saya sudah buat pernyataan bahwa dia anakku kok," ungkap Vivie.
Advertisement
Tudingan Sinis dari Vivie
Melihat penolakan itu, Vivie makin naik darah. Ia lantas menduga Vicky Prasetyo sengaja menjatuhkan nama baiknya di depan publik.
"Kenapa sekarang baru muncul tes DNA? Aku rasa itu memang pembelaan dia saja, biar memunculkan opini masyakat bahwa aku ini perempuan yang dalam tanda kutip (tidak benar). Pengecut lah Vicky itu, pengecut," Vivie menandaskan.