Liputan6.com, Jakarta- Para pengendara kerap dilema jika melihat emak-emak naik sepeda motor. Pasalnya, selain sering ditemukan memasang sein kiri tapi belok kanan, tak jarang mereka melaju perlahan di jalur cepat.
Bahkan seperti diunggah akun @videodragbike Minggu, 1 Januari 2018, ada juga juga emak-emak naik motor yang membawa sayuran. Bahkan akun tersebut menuliskan “Super emak”.
Baca Juga
Advertisement
Parahnya, sayuran yang dibawa emak-emak ini bukan satu atau dua kantong, melainkan sangat banyak. Bahkan ada juga yang menggunakan karung.
Sayuran yang dibawa emak-emak tersebut terlihat over load atau kelebihan muatan. Beberapa sayur yang telah terbungkus plastik merah itu disimpan mulai dari depan, samping, hingga belakang. Sehingga menutupi bentuk sepeda motor.
Bahkan bagian knalpot dan lampu belakang motor tersebut tidak terlihat. Selain itu, bagian spion tak luput karena dijadikan tempat penyimpanan.
Tidak disebutkan secara persis di mana peristiwa ini. Namun, jika melihat sebuah mobil di sebelah motor emak-emak super ini, terlihat sebuah pelat nomor pada bagian huruf depan DK. Kemungkinan, jika merujuk dari kode pelat nomor sebuah mobil, maka bisa saja terjadi di kawasan Denpasar, Bali.
Jepretan emak-emak yang membawa sayuran dengan sepeda motor ini mendapatkan beragam komentar dari para warganet.
Mau Tilang Emak-Emak, Polisi Diteriaki Jambret
Tak hanya yang naik motor, emak-emak yang mengemudikan kendaraan roda empat pun kerap kali tanpa perhitungan.
Kali ini peristiwa cukup miris terjadi pada seorang emak-emak, pengendara KIA Picanto dengan pelat B 1938 KVC. Wanita pengendara mobil ini tertangkap kamera tidak menaati peraturan lalu lintas.
Seperti dalam video yang diunggah akun Instagram @brimob_id, beberapa petugas polisi rupanya memberhentikan mobil citycar berkelir merah itu, karena pajak kendaraannya telah mati beberapa bulan lalu.
Namun, mobil tersebut masih saja dikendarai. Parahnya, saat polisi memintanya menunjukkan STNK dan SIM, emak-emak itu justru meminta balik surat tugas kepada polisi.
Tak hanya itu, meski telah bersalah, emak-emak yang satu ini justru bersikeras dan menolak menyerahkan STNK dan SIM sembari mengucapkan kata-kata dengan nada menantang polisi.
Saat seorang polisi ingin mencabut kunci mobil, dengan maksud agar emak-emak tidak kabur, ia tersebut justru berteriak jambret kepada petugas, serta mengancam dengan memanggil sang pengacara.
“Ceritanya si ibu dihentikan dan di periksa,karna TNKB sudah habis masa berlakunya,kemudian meminta petugas untuk menunjuk kan surat tugas, sudah di kasih surat tugas,tetap saja masih ngeyel,malahan neriakin Polisi Jambrett!! Monggo di tindak pak @polantasindonesia sedih hati ini di triakin jambret😔” tulis akun @brimob_id.
Tentu saja unggahan yang dilakukan Rabu (30/11/2017) ini mendapat beragam tanggapan dari banyak pihak, khususnya di dunia maya.
@wiwid_wwd Emak emang hebat. Berani sama polisi. Walau pun itu salah. Besok belajar etika ya mak..
@hermawanervina Sabar pak polisi.. Memang tidak semua orang sama. Mungkin ibu ini kurang piknik jadi stress.
@asiladelia Orang tajir tak makan bangku sekolahan haahhaah😂😂 suaminya malu tuh kalo tau sifatnya kek gitu istrinyaa
@wijiekembali Sarapannya kebanyak micin itu emak2 😂😂😂
Advertisement
Lihat Gaya Beringas Tante Naik Motor Sport
Sepeda motor sport memang akrab ditunggangi kaum Adam. Namun, seiring waktu berjalan, motor sport juga digemari para wanita.
Seperti halnya sebuah video yang diunggah akun Instagram @nyonya_gosip, di mana seorang wanita mengendarai motor sport dengan gaya sangat beringas.
BACA JUGA
Bahkan dalam rekaman video tersebut, dia juga terlihat memacu motor sport berkelir merah muda itu dengan duduk di tangki.
Jika dilihat dari rekaman tersebut, sepertinya wanita yang disebut warganet seorang tante-tante itu sudah terbiasa mengendarai motor sport.
Akan tetapi, sayang, saat memamerkan aksinya dia tidak mengenakan perlengkapan keselamatan secara lengkap, seperti halnya jaket. Namun, dia telah menggunakan sarung tangan dan sepatu, serta helm full face.