Dianggap Nakal, Bocah di Samarinda Disiksa Ibu dan Ayah Tiri hingga Tewas

Atas perbuatannya, Risnawati, ibu kandung korban dan Rahmat selaku bapak tiri korban telah ditetapkan sebagai tersangka.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 10 Jan 2018, 13:22 WIB

Liputan6.com, Samarinda - Hasanuddin, seorang bocah berusia 11 tahun di Samarinda, Kalimantan Timur diduga dianiaya dan disiksa hingga tewas oleh ibu kandung dan bapak tirinya di rumah mereka di Jalan Jakarta II, Blok D5, Perumahan Daksa Lokbahu, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda.

Seperti ditayangkan Liputan6 Siang SCTV, Rabu (10/1/2018), oleh kedua orangtuanya korban disiksa dan diikat dengan lakban plastik. Penyiksaan dilakukan karena korban dianggap nakal dan jarang pulang ke rumah.

Sebelum meregang nyawa, tetangga korban kerap mendengar jeritan minta tolong.

Guna kepentingan penyelidikan, polisi bersama tim dokter forensik membongkar makam Hasanuddin untuk mengungkap penyebab kematiannya. Sementara itu, Risnawati, ibu kandung korban dan Rahmat selaku bapak tiri korban telah ditetapkan sebagai tersangka.

Oleh warga sekitar, perilaku ibu kandung korban sering membuat geleng-geleng kepala. Karena hidup serumah dengan dua suami sekaligus. Namun, suami pertama memlih pergi lantaran takut terus-terusan diancam akan dibunuh oleh suami kedua istrinya.

Kini Risnawati dan Rahmat tengah menjalani pemeriksaan di Mapolsekta Sungai Kunjang Samarinda.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya