Liputan6.com, Jakarta Uban menjadi momok bagi sebagian orang. Maklum saja, penampakan rambut putih ini bisa saja mengganggu penampilan karena seseorang menjadi terlihat lebih tua.
Salah satu kambing hitam munculnya uban adalah pengecatan rambut. Seseorang yang mengecat rambutnya kerap kali disalahkan atas kemunculan uban.
Advertisement
Padahal melansir dari laman Chatelaine, Jumat (11/1/2018), faktanya mengecat rambut tidak ada hubungannya dengan kemunculan uban. Munculnya uban dipengaruhi faktor keturunan dan stres.
"Ketika Anda mewarnai rambut, maka bagian rambut yang terkena zat warna adalah bagian helaiannya, bukan akarnya. Sehingga mengecat rambut tidak mempengaruhi rambut menjadi uban atau tidak," ujar Ceanne Chow, pemilik Gloss Salon, Vancouver.
Mengecat Rambut Percepat Datangnya Uban?
Beberapa fakta lain soal uban dan pewarnaan rambut adalah Anda dapat mewarnai rambut menjadi abu-abu. Dengan begini Anda bisa tampak seperti memiliki uban.
Warna abu-abu ternyata sempat menjadi tren warna rambut pada 2017 lalu. Warna ash yang terlihat seperti uban biasanya dipakai dikombinasikan warna lain.
Advertisement
Mengecat Rambut Percepat Datangnya Uban?
Meski warna abu-abu bukan warna yang natural sehingga membutuhkan banyak usaha untuk menjaga warnanya. Seiring berjalannya waktu, warna rambut terkena matahari, sampo, air, dan sebagainya. Alhasil, warna platinum akan menghilang. Sehingga Anda perlu rutin memperbarui warnanya di salon. Pastikan rambut Anda di-bleach dulu sebelum mengecat agar warna abu-abu lebih tahan lama.
Mengecat rambut juga tidak menyebabkan kerontokan. Asalkan dirawat dengan baik seperti rutin diberi pelembap dengan masker rambut atau conditioner, rambut akan tetap sehat dan berkilau meski diwarnai.