Liputan6.com, Jakarta - Cinta kasih orangtua kepada anak-anaknya memang tak ada batasnya. Kasih sayang mereka yang tak lekang oleh waktu mampu mengorbankan segalanya termasuk nyawa untuk menyelamatkan buah hati.
Baca Juga
Advertisement
Mungkin kejadian tragis ini mampu membuktikan hal tersebut. Seorang pria dari Malaysia rela mengorbankan nyawanya demi melindungi anaknya. Peristiwa memilukan tersebut terjadi pada Kamis (11/1/2018), di mana api melahap sebuah rumah di Kuala Ibai, Malaysia hingga menyebabkan pemilik rumah tewas.
Dalam insiden kebakaran tersebut, Ahmad Fakhrurazi Shafie (45), ditemukan tewas bersama putranya yang berusia tiga tahun. Ketika ditemukan, pria itu tampak memeluk erat anaknya.
Saat peristiwa itu berlangsung, hanya ada Shafie dan putranya, Muhammad Aqil Harith yang berada di rumah. Istrinya diketahui pergi bekerja dan ketiga anaknya berangkat ke sekolah.
Meninggal Saat Diselamatkan
Menurut keterangan seorang keponakan, Ahmad Syahir, kebakaran tersebut terjadi pada pukul 8.30 pagi. Syahir saat itu tengah berangkat ke tempat kerjanya dan melihat adanya asap tebal.
Mulanya ia merasa bahwa asap itu muncul karena seseorang membakar sampah. Tak disangka, ternyata kabut asap itu berasal dari rumah saudaranya.
"Tak lama setelah itu, saya mendengar ledakan kecil dan kaca pecah. Saya buru-buru datang dan mencari paman. Saya melihatnya dalam kondisi pucat dan berbaring tak sadarkan diri bersama anaknya yang paling bungsu dekat di dadanya," kata Ahmad, melansir World of Buzz, Minggu (14/1/2018).
Ahmad menjelaskan ia telah berusaha untuk menyelamatkan pamannya, tapi nyawanya tak tertolong. Sedangkan sang anak diketahui selamat dalam keadaan tak terluka. Meskipun begitu, putra Shafie hanya bisa menangis karena syok.
Advertisement
Sedang Menunggu Kelahiran Anak ke-5
Pihak pemadam kebakaran sampai di rumah Shafie pada pukul 8.45, dan mampu memadamkan api dalam waktu sepuluh menit. Shafie dikonfirmasi meninggal karena menghirup asap kebakaran.
Peristiwa nahas tersebut membuat publik tersentuh. Banyak orang memuji tindakan Shafie yang menlindungi putranya, sampai merenggut nyawanya. Padahal Shafie dan sang istri diketahui akan menunggu anak ke lima dalam keluarga mereka.
Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:
Baca Juga
Laporan UNICEF: Jumlah Anak-anak di Haiti yang Direkrut Kelompok Bersenjata Naik 70 Persen
Cegah Diabetes pada Anak, IDAI Sarankan Pemerintah Atur Takaran Gula dan Cantumkan pada kemasan Makanan
27 November 2000: Kematian Tragis Damilola Taylor, Bocah 10 Tahun yang Tewas Ditusuk Pisau Usai Pulang Sekolah
