Garis polisi dipasang di pintu masuk Tower II Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, tempat ambruknya selasar lantai 1, Senin (15/1). Polisi belum membolehkan awak media dan yang lain untuk memasuki gedung tersebut. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Pintu masuk Tower II Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, ditutup dengan garis polisi setelah ambruknya selasar lantai 1, Senin (15/1). Polisi juga melarang sejumlah karyawan yang hendak masuk dan melihat kondisi gedung BEI. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Petugas berjaga dekat garis polisi yang terpasang setelah ambruknya Selasar Tower II Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (15/1). Belum diketahui penyebab robohnya langit-langit Tower II gedung BEI tersebut. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Sejumlah petugas bersiaga dekat garis polisi yang terpasang setelah ambruknya Selasar Tower II Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (15/1). Pelataran gedung BEI masih dipenuhi petugas yang melakukan proses evakuasi. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Sejumlah orang berjalan dekat garis polisi yang dipasang setelah ambruknya Selasar Tower II Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (15/1). Polisi pun mengerahkan tiga anjing pelacak ke lokasi ambruknya balkon BEI. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Garis polisi dipasang di pintu masuk Tower II Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, tempat ambruknya selasar lantai 1, Senin (15/1). Belum diketahui berapa total korban terkait insisden ambruknya selasar lantai 1 gedung BEI. (Liputan6.com/Johan Tallo)