Liputan6.com, Jakarta - Madura United mendatangkan penyerang asal Republik Demokratik Kongo, Patrick N'Koyi. Bomber berusia 28 tahun itu bakal dijajal kualitasnya pada turnamen Piala Presiden 2018.
N’Koyi terakhir merumput untuk Dundee United di kasta kedua Liga Skotlandia. Menurut catatan Transfermarkt, kontrak pemain berdarah Belanda itu telah habis pada Desember 2017.
Baca Juga
Advertisement
Eks personel Rapid Bucharest di Liga Rumania itu diplot untuk menempati peran Peter Odemwingie. Akan tetapi, ada klausul pemutusan kontrak pada kerja sama N’Koyi dengan Madura United.
"Patrick (N'Koyi) kami kontrak dengan klausul jika pada lima pertandingan tidak tampil bagus, kontraknya kami putus," ujar Manajer Madura United, Haruna Soemitro.
Tim berjuluk Laskar Sapeh Kerrab itu tidak ingin kalang-kabut jika Odemwingie enggan kembali bergabung. Pasalnya, Madura United telah menemukan penerusnya dalam sosok N’Koyi.
Status Odemwingie
Odemwingie masih berstatus sebagai pemain Madura United. Kontrak penyerang berusia 37 tahun itu baru akan berakhir pada akhir 2018.
"Peter Odemwingie masih bersama kita, kontraknya sampai akhir 2018. Namun, memang ada beberapa hal yang harus dibicarakan ulang, jadi dia memang belum terlihat saat ini," papar Hanura.
"Saya tidak khawatir dengan berbagai isu soal banyaknya pemain bintang. Saya hanya ambil sisi yang baik saja, dan kami low profile saja,” katanya menambahkan.
Advertisement
Pemain Asing Sudah Lengkap
Laskar Sapeh Kerrab telah memiliki empat pemain asing untuk menyambut Piala Presiden. Mereka adalah Fabiano Beltrame (Brasil), Nuriddin Davronov (Tajikistan), Marcel Sacramento (Brasil), dan Peter Odemwingie (Nigeria).
Adapun, nasib N’Koyi bakal jelas usai turnamen pramusim itu. Jika tampil sesuai harapan, bukan tidak mungkin masa depan jebolan FC Eindhoven di Liga Belanda ini akan cerah di Pulau Garam.
(Muhammad Adi Yaksa)
