Valverde Sebut Real Madrid Belum Menyerah Kejar Barcelona

Real Madrid tertinggal 19 poin dari Barcelona.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 17 Jan 2018, 07:00 WIB
Pemain Real Madrid, Lucas Vazquez memberikan salam kepada fans usai membobol gawang Numancia pada laga Copa Del Rey di Santiago Bernabeu stadium, Madrid, (10/01/2018). Real Madrid unggul agregat 5-2 atas Numancia. (AP/Francisco Seco)

Liputan6.com, Jakarta Real Madrid tertinggal 19 poin dari Barcelona yang berada di puncak klasemen La Liga. Los Blancos, julukan Real Madrid, semakin jauh dari misi mereka, mempertahankan gelar juara La Liga.

Tim besutan Zinedine Zidane itu sudah menelan empat kekalahan dan meraih lima hasil imbang. Real Madrid pun berada di urutan keempat dalam klasemen.

Langkah Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan mempertahankan gelar La Liga terbilang berat. Rival abadi mereka, Barcelona belum pernah menelan kekalahan.

Namun, pelatih Barcelona, Ernesto Valverde enggan jemawa atas keunggulan timnya. Dia yakin Real Madrid masih belum menyerah mengejar Los Blaugrana, sebutan Barcelona.

"Mungkin Real Madrid bisa melihat tim lain lebih dekat di klasemen. Namun, saya tidak berpikir tim mana pun sudah menyerah di Liga Spanyol," ujar Valverde yang dikutip dari FourFourTwo.

"Atletico Madrid tidak (menyerah), Valencia tidak, dan tentu saja Real Madrid tidak berpikir seperti demikian meski sebenarnya jarak itu sangat besar dan penting. Saya tidak akan menyerah dan saya pikir mereka pun belum menyerah."


Real Madrid Ubah Target

Gelandang Real Madrid, Toni Kroos. (AP/Frank Augstein)

Pernyataan Valverde berbading terbaling dari penggawa Real Madrid. Toni Kroos mengatakan, Los Blancos sudah rela kehilangan gelar La Liga dan mengubah target mereka.

"Kami harus memikirkan posisi kami pada saat ini. Hal utama adalah kami harus memastikan tampil di Liga Champions. Itulah target utama kami sekarang," ujar gelandang Real Madrid, Toni Kroos.

"Selisih poin kami dengan peringkat pertama sangat besar. Bukan saatnya bagi kami untuk terus menargetkan hal yang sulit. Kami harus mengakhiri musim dengan berada di peringkat empat besar," ungkap pemain asal Jerman tersebut.


Sulit Mengejar Ketertinggalan

Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane. (AFP/Giuseppe Cacace)

Sementara itu, pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane mengatakan, timnya sangat sulit mengejar ketertinggalan dari Barcelona. Kekalahan 0-1 dari Villarreal di Santiago Bernabeu, pekan lalu, memudarkan semangat juang Los Blancos.

"Kami sudah mencoba semua hal yang mungkin untuk menang, tapi inilah yang kami terima. Kami mencoba segala hal dan saya tak bisa benar-benar beri penjelasan. Di tengah hal negatif seperti sekarang, kami harus mulai menatap laga berikutnya," kata Zidane.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya