Liputan6.com, Jakarta - Erwin Gutawa sudah puluhan tahun berkecimpung di industri musik Indonesia. Sebagai pendiri Erwin Gutawa Orchestra, ayah Gita Gutawa itu telah banyak meraih penghargaan.
Setelah 30 tahun berkarya, akhirnya komponis 55 tahun itu membuka sekolah musik bernama Erwin Gutawa Music School (EGMS).
Baca Juga
Advertisement
"EGMS merupakan cinta saya kepada musik yang telah menjadi bagian hidup saya. Rasa cinta ini mendorong keinginan untuk berbagi ilmu tentang musik," ujar Erwin Gutawa ditemui saat peresmian EGMS di kawasan Senopati, Kebayoran Baru, Rabu (17/1/2018).
Cari Talenta Baru
Tak cuma ingin berbagi ilmu, Erwin Gutawa juga ingin mencari talenta musik baru di Tanah Air. Sebab, dalam sekolah musiknya, Erwin Gutawa banyak didukung musikus hebat.
"Di sini juga mau mencari bakat-bakat terpendam yang berpotensi menjadi musikus hebat dan berkualitas di masa mendatang. Karena EGMS didukung oleh musisi yang namanya sudah dikenal dan memiliki concern yang sama terhadap kualitas musik," kata Erwin Gutawa.
Advertisement
Mantapkan Hati
Tak mudah bagi Erwin Gutawa memutuskan untuk membuat sekolah musik. Lantaran khawatir musik Indonesia tak berkembang, akhirnya Erwin Gutawa memantapkan hati untuk membangun EGMS.
"Ini sekolah musik tuh kayak perjalanan saya selama 30 tahun. Dari dulu cuma main band, main orkestra, tapi sekarang ngerasain dampak positifnya berkarya di musik, terus mulai merasa kita harus sering share," ucapnya.
"Karena takutnya nanti musik atau seni budaya di Indonesia terbelakang. Mulai ada kepedulianlah. Ini lebih konkret aja, ya sudah bikin sekolah," ia menambahkan.
