Surabaya - Mantan pemain Indonesia Warriors, Cokorda Raka Satrya Wibawa, menilai CLS Knights Indonesia masih memerlukan waktu untuk beradaptasi pada ajang ASEAN Basketball League (ABL) 2017-2018.
CLS Knights saat ini tengah berada dalam tekanan setelah menelan enam kekalahan beruntun dari tujuh pertandingan yang sudah dijalani. Menurut Wiwin, kondisi tersebut merupakan proses yang harus dijalani karena Indonesia Warriors juga tidak menjadi juara dalam waktu singkat di ABL.
Baca Juga
- ABL: CLS Knights Hampir Kejutkan Chong Son
- CLS Knights Vs Chong Son Kung Fu: Mengembalikan Kepercayaan Diri
- CLS Knights Cari Kelemahan Chongshon Kung Fu
Advertisement
Wiwin pernah mencicipi gelar juara ABL pada 2012. Itu menjadi satu-satunya gelar yang diraih wakil Indonesia pada ABL sebelum akhirnya Indonesia Warriors dibubarkan pada 2015.
"Mereka sebenarnya sudah bagus dan bisa melawan dengan tim lainnya. Tinggal konsistensinya, khususnya pada kuarter akhir dan jangan banyak melakukan turnovers, karena di level ABL jika Anda buat kesalahan, 90 persen jadi poin buat musuh," ujar Wiwin dalam rilis yang diterima Bola.com, Rabu (17/1/2018).
"Tim pelatih juga harus bisa memaksimalkan potensi pemain yang ada. Hal lain yang tidak bisa dipungkiri adalah perekrutan pemain asing dan Asia keturunan yang tepat untuk tim, karena mereka merupakan salah satu faktor X yang bisa mendongkrak performa tim di liga ABL,” sambungnya.
CLS Knights Indonesia bakal kembali menjalani pertandingan kedelapan pada ABL 2017-2018 kontra Tanduay Alab Pilipinas di GOR Kertajaya, Sabtu (20/1/2018). Ini menjadi pertemuan pertama bagi kedua tim pada musim ini.
