Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah meletakkan batu pertama pembangunan rumah dengan DP 0 rupiah. Proyek ini dibangun di Klapa Village, Jakarta Timur.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengatakan, janji rumah DP 0 rupiah diterjemahkan dalam bentuk rumah susun milik (rusunami). Keberadaannya, lanjut dia, akan memfasilitasi semua warga untuk memiliki rumah.
Advertisement
"Kita fasilitasi agar semua punya rumah. Skema FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan) insyaallah bisa dijangkau warga dengan penghasilan di bawah Rp 7 juta," tambah Anies.
Rusunami DP Rp 0 itu dinamai Klapa Village yang terletak di Pondok Kelapa, Jakarta Timur. Pembangunan Sarana Jaya, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), bertugas membangun rusun DP Rp 0.
Seperti apa bentuknya? Berikut ini penampakan contoh bangunan rumah 0 rupiah yang akan dibangun Anies Baswedan untuk warga Jakarta:
Anies Baswedan saat melihat contoh rumah DP 0 rupiah yang akan dibangun di kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur
Dua Tower
Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C Pinontoan mengatakan, rumah DP 0 rupiah akan tersedia 2 tower. Pembangunannya diperkirakan memakan waktu 1,5 tahun.
Tahap pertama dibangun satu tower terdiri 703 unit. Kontraktor pembangunan adalah Totalindo Tbk.
"Terdiri dari 513 tipe 36 dengan harga Rp 320 juta dan 195 unit tipe 21 dengan harga Rp 185 juta," katanya.
Pemprov DKI menganggarkan dana Rp 800 miliar untuk program rumah DP 0 rupiah ini. Anggaran tersebut untuk peruntukan pembelian lahan.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement