Anak-anak pengungsi muslim Rohingya menunggu bantuan makanan di kamp pengungsi Thankhali di Distrik Ukhia, Bangladesh, (12/1). Mereka melarikan diri bersama orangtuanya saat konflik pecah di Myanmar. (Munir UZ ZAMAN/AFP)
Anak-anak pengungsi Rohingya berdesakan berebut makanan di kamp pengungsi Balukhali, 50 kilometer dari Cox's Bazar, Bangladesh, Rabu (17/1). Sekitar 655.000 orang Rohingya telah melarikan diri ke Bangladesh sejak Agustus 2017. (AP Photo/Manish Swarup)
Seorang anak pengungsi muslim Rohingya menunggu bantuan makanan di kamp pengungsi Thankhali di Distrik Ukhia, Bangladesh, (12/1). Etnis Rohingya lari dari Myanmar setelah tentara memulai kampanye pemerkosaan dan pembunuhan. (Munir UZ ZAMAN/AFP)
Anak-anak pengungsi Rohingya berdesakan berebut makanan di kamp pengungsi Balukhali, 50 kilometer dari Cox's Bazar, Bangladesh, Rabu (17/1). Bangladesh dan Myanmar sepakat akan memulangkan ratusan ribu pengungsi dalam dua tahun. (AP Photo/Manish Swarup)
Seorang anak pengungsi muslim Rohingya berdiri di kamp pengungsi Kutupalong, dekat Cox's Bazar, Banglasdesh, Selasa (16/1). Bangladesh dan Myanmar sepakat akan memulangkan ratusan ribu pengungsi muslim Rohingya. (AP Photo/Manish Swarup)
Seorang anak pengungsi muslim Rohingya melihat dari sebuah tenda di kamp pengungsi Thankhali di Distrik Ukhia, Bangladesh, (12/1). Sekitar 655.000 orang Rohingya melarikan diri ke Bangladesh sejak Agustus 2017 lalu. (Munir UZ ZAMAN/AFP)