Liputan6.com, Mexico City - Sebuah surat kabar di Meksiko menerbitkan tajuk berita kontroversial yang menyebut mendiang vokalis The Cranberries, Dolores O’Riordan, kini telah menjadi zombie.
Dilansir dari laman Mirror.co.uk, pada Kamis (18/1/2018), tajuk berita tersebut menuai protes keras dari berbagai pihak, terutama kecaman oleh netizen di media sosial.
Baca Juga
Advertisement
Banyak netizen menyayangkan pemberian judul yang gegabah itu. Mereka mengingatkan bahwa kata 'zombie' memiliki makna mendalam dalam lirik lagu yang dinyanyikan oleh Dolores O'Riordan bersama The Cranberries, yakni sebagai bentuk empati terhadap tewasnya dua anak laki-laki di tangan Tentara Pembebasan Irlandia Utara (IRA) pada awal dekade 90-an.
Protes keras tidak hanya datang dari netizen, tetapi juga dari banyak media di Spanyol dan Amerika Selatan. Metro, nama surat kabar yang menerbitkan tajuk berita kontroversial itu, disebut bersikap arogan demi meraih atensi luas.
Salah satu harian di Spanyol, Publico, menyebut tajuk berita tersebut sebagai sesuatu yang paling menggangu di awal 2018. Bahkan, laman Irish Mirror, salah satu media terbesar di Irlandia, menulis tanggapan terhadap tajuk berita itu sebagai sebuah lelucon yang bernada meremehkan eksistensi Dolores O'Riordan.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan dan pernyataan maaf resmi dari surat kabar bersangkutan.
Dolores O'Riordan Meninggal Secara Mendadak di London
Dolores ditemukan meninggal di kamar hotelnya di kawasan Park Lane, London, pada Senin pagi, 15 Januari 2018, oleh pegawai hotel. Polisi menyatakan untuk sementara 'tidak ada yang mencurigakan' dari kematian O'Riordan.
Juru bicara The Cranberries mengatakan, pihak keluarga O'Riordan sangat terpukul dengan kematiannya.
Sejumlah tokoh dunia mengucapkan belasungkawa yang mendalam terhadao kepergian O'Riordan, di antaranya Presiden Irlandia Michael D. Higgins, band The Corrs, Duran-Duran, dan pembawa acara James Corden.
Kabar tentang kematiannya dibahas secara luas di media sosial sejak Senin. Nama Dolores O'Riordan dan The Cranberries beberapa kali menjadi topik paling populer di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Data yang dikumpulkan Spredfast menyebut nama Dolores dicuitkan hampir 600.000 kali. Sementara nama grupnya disinggung dalam lebih dari 700.000 cuitan selama 24 jam terakhir pasca-kabar meninggalnya Dolores pertama kali disiarkan.
Advertisement
