Liputan6.com, Jakarta Pedangdut Via Vallen sempat diberitakan kacang lupa dengan kulitnya atau sombong. Beberapa teman-teman Via Vallen mengatakan pedangdut asal Sidoarjo itu berbeda setelah terkenal seperti saat ini.
Namun, Via Vallen sekali lagi membantah tudingan itu. Bagi Via Vallen, dirinya yang sekarang tidaklah berbeda dengan dulu saat masih menjadi penyanyi di panggung-panggung kampung.
"Nggak sombong lah. Kalau saya pribadi sih jauh lah, saya dibilang misalnya sombong kaya apa gitu saya masih kaya dulu nggak berubah sama sekali," kata Via Vallen saat ditemui di peluncuran album 'Sayang' di KFC Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (18/1/2018).
Baca Juga
Advertisement
Ajak Fans Ngopi
Sebagai pembuktiannya, Via Vallen pun menegaskan jika dirinya juga sangat dekat dengan para penggemar. Dirinya bahkan menganggap para penggemar layaknya rekan bernyanyi. Terbukti, saat peluncuran albumnya ini, beberapa fans ikut mengiringinya.
"Ya seperti bukan artis sama fansnya, kayak teman saja gitu. jadi kalo misalnya Via kalau lagi ada waktu senggang hari ini perform besoknya libur Via langsung, ngajakin fans 'yuk ngopi yuk, eh kalian dimana'," ujarnya.
Advertisement
Dicubit Sampai Berdarah
Kendati demikian, perlakuan fans tak selalu menyenangkan. Terkadang ada saja yang berlebihan dalam menunjukkan antusiasnya terhadap kehadiran Via Vallen.
"Salah satunya dulu nya via pernah dicubit sampe berdarah dulu pernah kaya gitu. Tapi kita maklumi sih mungkin saking gemesnya," ujarnya.
Pilih Tinggal di Surabaya
Via Vallen juga mengaku meski sibuk manggung di Jakarta dirinya tetap memilih tinggal di Surabaya. Pasalnya, keluarga besarnya tak mau pindah ke Jakarta.
"Keluarga saya suka banget di Surabaya, mereka juga nggak mau. Meski saya sering nyanyi dimana-mana, dan jarang di rumah, saya lebih suka di rumah," pungkasnya.
Advertisement