Anies: Pro dan Kontra soal Becak Hal Wajar

Anies meyakini penataan becak tanpa membuat Jakarta semrawut pasti bisa terlaksana.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 19 Jan 2018, 14:56 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan sambutan pada perayaan Natal bersama Pemprov dan masyarakat Kristen dan Katholik DKI Jakarta di Kemayoran, Jakarta, Sabtu (13/1) (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Kritik tajam terus mengalir terkait rencana Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghidupkan kembali becak di Ibu Kota.

Anies menegaskan, penataan becak tanpa membuat semrawut Jakarta pasti bisa terlaksana. Ia mencontohkan kasus janji kampanye rumah DP 0 rupiah yang semula banyak diragukan.

"Apa DP 0 rupiah itu? Semuanya menganggap itu enggak bisa jalan, itu problematis. Tapi nanti kita akan muncul dengan kebijakan lengkap, nanti baru kita umumkan," kata Anies di Balai Kota Jakarta, Jumat (19/1/2018).

Mantan Mendikbud itu mengaku adanya pro-kontra dalam suatu kebijakan adalah hal wajar.

"Ini bagian dari kebijakan publik yang boleh didiskusikan. Kebijakan apa pun pasti ada perspektif setuju dan tidak setuju. Kenyataannya, ada lebih dari seribu becak, ada di Jakarta," ujar dia.

 


Tak Akan seperti Tahun 70-an

Tukang becak menunggu penumpang di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (16/1). Keberadaan becak aktifitasnya kucing-kucingan dengan petugas satpol PP ini akan dilegalkan operesionalnya oleh Gubernur Anies Baswedan. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Anies menyebut bahwa becak tidak akan keluar ke jalan raya, tetapi jalan kampung untuk angkutan lingkungan.

Anies memastikan Jakarta tidak akan kembali seperti Jakarta tahun 70-an bila becak kembali beroperasi.

"Yang mau kita atur adalah mereka yang beroperasi di lingkungan, jadi ketika tadi Anda mengutip komentar mantan gubernur soal ini, barangkali banyak yang berasumsi memorinya ke becak tahun 70-an, di sini kita sudah hidup di era tahun 2000-an, jadi sudah mengalami transformasi," Anies menandaskan.

Saksikan Video Pilihan Berikut: 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya