Siapa Mahasiswa yang Tewas Tertembak Brimob?

Polisi masih mengumpulkan keterangan dari saksi yang ada di lokasi kejadian.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 20 Jan 2018, 14:42 WIB
Ilustrasi Foto Penembakan (iStockphoto)

Liputan6.com, Bogor - Kepolisian masih menyelidiki insiden tertembaknya FAJW (26), seorang mahasiswa, hingga tewas oleh anggota Brimob Kelapa Dua di Lipps Club Bogor Jalan Sukasari 3, Bogor Timur, Kota Bogor, Sabtu (20/1/2018) dini hari.

"Pemicunya masih diselidiki. Namun sebelum kejadian, sempat terjadi perkelahian antara anggota kami dengan warga sipil," kata Kepala Bidang Hukum Polda Jabar Kombes Iksantyo Bagus Pramono di Bogor.

Polisi masih mengumpulkan keterangan dari saksi yang ada di lokasi kejadian. Selain itu, pihaknya juga mengamankan barang bukti berupa satu pucuk senjata api jenis Glock 17 kaliber 9 mm milik Bripka AR berikut satu buah magazen dan empat buah peluru.

"Senjata apinya perlengkapan perorangan Polri. Surat-suratnya lengkap. Dia bisa membawa senjata itu," kata Iksantyo.

Iksantyo memastikan, meninggalnya korban FAJW (26) akibat perebutan senjata api ketika cekcok dengan Briptu AR. Saat Briptu AR mengeluarkan pistol miliknya, FAJW berupaya merebut senjatanya hingga kemudian meletus dan mengenai dada korban.

"Sedang kami selidiki untuk mengetahui masalahnya apa, dari arah mana penembakkannya, termasuk sedang apa anggota kami di sana. Tapi yang jelas kejadiannya di tempat parkir," kata Iksantyo.

Selain menewaskan FAJW, asal Desa Talete Satu, Kecamatan Tomohon Tengah, Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara, Briptu AR juga harus menjalani pemeriksaan di RS Kramatjati Jakarta karena babak belur hajar teman-teman korban.

"Satu anggota kami masih dirawat. Untuk korban tewas sedang diautopsi," kata dia.

 


Berawal dari Cekcok

Sebelumnya, seorang pengunjung tempat hiburan malam di Jalan Sukasari 3, Bogor Timur, Kota Bogor, tewas usai tertembak senjata api milik oknum anggota Brimob, Sabtu (20/1/2018) dini hari.

FAJW (26) asal Desa Talete Satu, Kecamatan Tomohon Tengah, Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara ini tidak dapat tertolong saat mendapat penanganan dokter RS Vania.

Informasi yang dihimpun, kejadian itu berawal saat korban bersama teman-temannya menggunakan mobil hendak masuk ke parkiran Lipps Club Bogor sekitar pukul 02.00 WIB. Di depan pintu masuk parkiran, mobil yang dikemudikan FAJW terhalang motor Briptu AR yang hendak keluar club bersama seorang perempuan.

Karena tidak ada yang mau mengalah, korban dan teman-temannya keluar dari mobil hingga mereka terlibat cekcok.

Briptu AR lantas mengeluarkan senjata api. Namun tak lama kemudian, korban berupaya merebut pistol AR. Saat berebut senjata api itu terdengar suara letupan yang ternyata mengenai dada korban.

Teman-temannya korban yang mengetahui kejadian itu langsung mengeroyok Briptu AR hingga babak belur.

Saksikan video di bawah ini:

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya