Piala Presiden: Arema Pantang Remehkan PSIS

Liputan6.com, Malang - Berstatus sebagai tuan rumah babak penyisihan Grup E Piala Presiden 2018 membuat Arema FC memiliki beban moral untuk bisa lolos sebagai juara grup. Tetapi, tim berjuluk Singo Edan ini menyadari ketatnya persaingan untuk merebut tiket lolos ke babak selanjutnya.

Hal ini terlihat saat Arema menghadapi Persela Lamongan pada laga perdana di Stadion Gajayana Malang, Sabtu (20/1/2018) lalu. Sempat unggul dua gol, skuat racikan Joko Susilo ini harus puas bermain imbang 2-2.

"Pengalaman berharga yang kita dapatkan di laga pertama kita. Tapi, insiden gol bunuh diri kemarin yang membuat kita harus berbagi angka akan kita terus benahi dan kita jadikan motivsi pemain supaya lebih baik lagi di laga selanjutnya," kata Joko di Malang, Selasa (23/1/2018).

Pada laga kedua, Arema akan menghadapi PSIS Semarang. Joko menegaskan tidak akan meremehkan sang lawan. Apalagi, tim yang baru promosi dari Liga 2 itu hampir menahan imbang juara Liga 1 2017, Bhayangkara FC.

"Kita semua menyaksikan bagaimana PSIS bisa menahan Bhayangkara FC tanpa gol di babak pertama. Namun sayang, konsentrasi menurun dengan fisik yang juga terkuras di babak kedua membuat celah yang dimanfaatkan lawan," pungkas pria yang akrab disapa Gethuk ini.