Diguncang Gempa, Pasien RS di Depok Dievakuasi ke Tempat Parkir

Salah satu keluarga pasien di RS Hermina Depok mengaku cukup panik akibat guncangan gempa bumi tersebut.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 23 Jan 2018, 16:00 WIB
Sejumlah pasien di RS Hermina dievakuasi ke tempat parkir (Liputan6.com/Achamd Sudarno)

Liputan6.com, Depok - Gempa berkekuatan 6,1 skala richter (SR) yang berpusat di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Selasa (23/1/2018) siang, terasa hingga beberapa wilayah di Jawa Barat. Sejumlah rumah sakit pun melakukukan evakuasi darurat terhadap para pasiennya.

Sejumlah rumah sakit, seperti rumah sakit Hermina di Jalan Pancoran Mas, Depok mengevakuasi sejumlah pasien saat guncangan gempa terjadi.

Hatim Varaby, salah satu keluarga pasien di RS Hermina Depok mengaku cukup panik akibat guncangan gempa bumi tersebut.

"Tadi saya sedang berada di dalam ruangan, karena menjaga bapak saya yang lagi dirawat," kata dia. 

Menurut Hatim, getaran gempa dirasa cukup kuat. Secara spontan, yang ada di rumah sakit langsung berhamburan ke luar ruangan. Ayahnya, yang dirawat, juga dievakuasi perawat dari lantai empat menuju area parkir rumah sakit.

"Tadi dievakuasi lewat tangga darurat khusus evakuasi," ujar Varaby.

 


Dievakuasi Dengan Tempat Tidur

Tak hanya di Depok, kepanikan juga terlihat, di RS Hermina Kota Bogor, pengunjung dan perawat berhamburan keluar ruangan. Bahkan, beberapa pasien turut dibawa keluar ruangan menggunakan tempat tidur.

Gempa berkekuatan 6,1 Skala Ricter (SR) menguncang Lebak, Provinsi Banten, Selasa (23/1/2018) pukul 13.34 WIB.

Berdasarkan informasi awal dari BMKG, goncangan gempa terasa hingga ke beberapa wilayah kota dan kabupaten di Jawa Barat hingga Jakarta.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya