Belum Jadi Juara Piala AFC, Vietnam U-23 Sudah Panen Bonus

Timnas Vietnam U-23 kebanjiran bonus sebagai penghargaan atas prestasi tampil di final Piala AFC U-23 2018.

oleh Aning Jati diperbarui 24 Jan 2018, 21:16 WIB
Sejumlah warga konvoi merayakan keberhasilan Vietnam mengalahkan Qatar pada semifinal Piala AFC U-23 di Hanoi, Rabu (23/1/2018). Vietnam berhasil lolos ke final untuk menantang pemenang antara Uzbekistan dan Korea Selatan. (AFP/Hoang Dinh Nam)

Jakarta - Timnas Vietnam U-23 memang belum pasti jadi juara Piala AFC U-23 2018 karena masih harus mengalahkan Uzbekistan pada partai final yang digelar di Changzhou Olympic Sports Centre, Changzhou, Sabtu (27/1/2018). Laga ini diprediksi berjalan menarik karena Uzbekistan bakal jadi penantang serius Vietnam.

Meski begitu, sambutan hangat langsung diberikan pencinta sepak bola Vietnam begitu Luong Xuan Truong cs. menyingkirkan Qatar 4-3 lewat adu penalti setelah bermain 2-2 hingga akhir extra time pada laga semifinal (23/1/2018).

Fans turun ke jalanan Hanoi dan kota-kota lain di Vietnam untuk meluapkan kegembiraan atas prestasi ke final yang baru kali pertama diraih di ajang Piala AFC U-23. Namun, tak hanya fans. Berbagai kalangan mulai sponsor hingga pejabat negara juga bangga atas prestasi ini.

Baca Juga

  • Sepak Bola Vietnam dalam Euforia, Indonesia Dilarang Iri
  • Luar Biasa, Vietnam Melaju ke Final Piala AFC U-23 2018
  • VIDEO: Momen Mistar Gawang Gagalkan Peluang Persebaya

Perdana Menteri Vietnam, Nguyen Xuan Phuc, seperti dikutip dari Vietnam News, menelpon Sekjen VFF (Federasi Sepak Bola Vietnam), untuk mengungkapkan kegembiraan atas prestasi timnas U-23 ke final dan memuji semangat juang pemain di lapangan.

PM Phuc menegaskan kemenangan atas Qatar itu merupakan peristiwa penting dan berarti dalam sejarah sepak bola Vietnam serta membawa kebanggaan luar biasa bagi pencinta sepak bola di negara itu.

Dia lantas memerintahkan Menteri Kebudayaan dan Olahraga untuk mengganjar pelatih Park Hong-seo dan pemain timnas U-23 dengan penghargaan yang layak.

Kementerian Kebudayaan dan Olahraga Vietnam merespons permintaan itu dengan menggelontorkan hadiah uang sebesar 2 miliar dong vietnam (setara Rp 1,17 miliar).

Bonus yang diberikan itu bukan yang pertama karena sejak memastikan lolos dari fase grup, Timnas Vietnam U-23 sudah diguyur cukup banyak bonus.

Seperti dilansir dari situs resmi Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF), per Selasa malam (23/1/2018), ada total 24 pihak baik perseorangan, organisasi, maupun dari pemerintah yang memberikan hadiah berupa uang. Jumlahnya bervariasi.

Sejauh ini total hadiah yang bakal diterima Timnas Vietnam U-23 mencapai Rp 11,3 miliar dan diprediksi bakal terus bertambah. Jumlah yang tidak sedikit untuk tim yang dihuni total 23 pemain. Namun, tentu jadi "penghargaan yang layak" mengingat prestasi ini diukir di level Asia. 

Apapun hasil yang akan dicapai di partai puncak melawan Uzbekistan, The Golden Star mampu menunjukkan mereka memiliki potensi untuk bersaing dengan tim elite dari negara-negara raksasa sepak bola Asia.

Harus diakui pula, Timnas Vietnam U-23 juga menyelamatkan "muka" negara di kawasan Asia Tenggara yang dikenal memiliki gairah sepak bola tinggi namun sejauh ini masih mentok dalam urusan prestasi jika berkancah di level Asia atau bahkan dunia.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya