Liputan6.com, Jakarta - Kondisi kesehatan asisten Demian Aditya, Edison Wardhana, memang belum pulih 100 persen sejak insiden yang menimpanya dalam atraksi Death Drop beberapa waktu lalu.
Namun begitu, Edison Wardhana sudah terlihat di beberapa acara bersama Demian Aditya. Bahkan, ia sudah kembali beraktivitas sebagai asisten sang pesulap untuk membantu atraksinya sejak pekan kedua Januari.
Baca Juga
Advertisement
Mengisi Acara
Hal tersebut diutarakan sendiri oleh Edison saat ia sedang bersama Demian mengisi acara Inbox SCTV, baru-baru ini. Kala itu, kondisi Edison masih lumpuh dan ia tengah mengenakan kursi roda.
"Ini sudah yang ketiga kalinya bertemu. Pertama itu 10 Januari, ada dua event sekaligus dalam satu hari. Itu pertama kali kami beraktivitas, sama-sama lagi. Setelah itu nanti ada beberapa lagi ke depan," kata Edison Wardhana dalam tayangan Halo Selebriti, Rabu (24/1/2018).
Advertisement
Kondisi Terperinci
Tak hanya itu, Edison pun bercerita mengenai kondisinya secara terperinci. "Kondisi sekarang ini kalau bisa saya bilang sih, kan saya cideranya itu namanya multiple trauma. Jadi ada di bokong dan punggung saya," jelasnya.
Membeberkan bagian tubuh mana yang terbilang parah, ia pun melanjutkan, "Sebenarnya PR yang terberat itu adalah syaraf kaki. Karena di bokong itu dari enam otot utama, empat rusak, sisa dua. Jadi empat ini yang harus di-maintain lebih lama lagi."
Kondisi Luka
Selain itu, banyak juga penggemar Demian yang mencemaskan luka di sekujur tubuh Edison. Namun menurut Edison sendiri, hal itu tak perlu dipermasalahkan. "Kalau luka di punggung dan bokong, puji Tuhan, sudah jauh lebih cepat pulihnya. Dokter juga bilang harus ada aktivitas," terangnya.
Advertisement
Insiden Death Drop
Atraksi Death Drop yang dimainkan oleh Demian Aditya dalam acara SCTV Awards 2017 di Studio Emtek, Jakarta, beberapa waktu lalu, diwarnai insiden. Asisten Demian, Edison Wardhana, mengalami cedera akibat kejadian tersebut.
Sesaat setelah insiden terjadi, tim medis pun tiba dan langsung membawa Edison Wardhana ke Rumah Sakit Royal Taruma, Grogol. Empat hari menjalani perawatan intensif, kesehatan Edison mengalami perkembangan yang signifikan.