MotoGP: Vinales Belum Rela Berpisah dengan Rossi

Movistar Yamaha belum juga memperpanjang kontrak Valentino Rossi.

oleh Liputan6.com diperbarui 25 Jan 2018, 14:15 WIB
Pabrikan Jepang, Yamaha, memperkenalkan motor YZR-M1 untuk MotoGP 2018 di Matadero Madrid, Spanyol, Rabu (24/1/2018). (AP Photo/Paul White)

Liputan6.com, Madrid - Movistar Yamaha telah memperpanjang kontrak Maverick Vinales hingga 2020. Namun, tim berlogo garpu tala itu belum juga melakukan hal yang sama dengan Valentino Rossi. Padahal, kontrak pembalap MotoGP yang dijuluki The Doctor itu bakal berakhir akhir musim ini.

Vinales sedikit terusik dengan situasi ini. Sebab, dia masih ingin bertandem dengan Rossi, setidaknya setahun ke depan. Vinales menilai kehadiran Rossi berpengaruh padanya. 

"Tentu saja saya ingin Valentino melanjutkan kariernya di Yamaha. Vale telah memberikan kontribusi besar untuk tim, dan juga saya. Kehadirannya membuatku lebih cepat," ungkap Vinales, seperti dikutip dari GPOne, Kamis (25/1/2018).

Kabar mengenai perpanjangan kontrak baru diumumkan saat tim Movistar Yamaha memamerkan motor baru pada gelaran MotoGP 2018 di Madrid. Pabrikan asal Jepang ini sepertinya tidak berpikir dua kali untuk memperjelas status Top Gun di tim.

 

 


Performa M1

Foto dok. Liputan6.com

Vinales berharap pengalamannya musim lalu bisa jadi pelajaran berharga, terutama pada paruh kedua. Sebab, M1 mulai mengalami penurunan dan kehilangan ritme mengelola sisa balapan.

"Tim memiliki keyakinan besar terhadap kualitas saya. Ketika mereka mengusulkan pembaruan, saya menyadari bahwa mereka percaya kepada saya. Tentunya saya sangat senang dengan pilihan ini karena saya merasa sangat baik di M1," kata Vinales.

"Mungkin paruh kedua musim 2017 tidak sesuai dengan rencana. Tapi jika kami tampil 100 persen, kami punya apa yang diperlukan untuk memenangi kejuaraan," kata Vinales.

(David Permana)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya