Jelajah Putri, Misi Menaklukkan Puncak Aconcagua

Jelajah Putri merupakan ekspedisi pendakian yang menggabungkan penjelajahan dan pendidikan.

oleh Ahmad Apriyono diperbarui 27 Jan 2018, 12:00 WIB
Foto: Tim Jelajah Putri

Liputan6.com, Jakarta Aconcagua, gunung dengan tinggi 6.962 mdpl punya tempat khusus di hati semua pencinta dan penjelajah alam. Dua puluh enam tahun silam, kisah pendakian dramatis Norman Edwin (1955–1992) dan Didiek Samsu (1964–1992) pada 1992 harus diakhiri dengan gugurnya kedua anggota Mahasiswa Pencinta Alam Universitas Indonesia (MAPALA UI) tersebut. Badai dan cuaca buruk mengubur angan mereka untuk mencapai puncak tertinggi di selatan bumi itu, walapun jarak hanya tinggal beberapa ratus meter dari puncak.

Jiwa dan semangat para pionir tersebut menginspirasi para pendaki muda. Beragam ekspedisi selanjutnya dilakukan, mulai dari pendakian MAPALA UI pada 1993, ekspedisi The Seven Summits MAHITALA Universitas Parahyangan (UNPAR) pada 2011, hingga tim pendaki perempuan The Seven Summits MAHITALA UNPAR pada 2016. Kini, Putri Handayani, 34 tahun, alumnus Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) terinspirasi oleh ekspedisi legendaris itu dan akan mendaki puncak yang sama.

Didukung oleh Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI), bekerja sama dengan ILUNI FTUI dan Kamuka Parwata FTUI, program yang bernama "Jelajah Putri" ini diluncurkan secara resmi dan diselenggarakan di bawah naungan ILUNI UI dengan mengusung tema besar “7 Puncak, 2 Kutub, 7 Pilar Edukasi”.

 


Antara Penjelajahan dan Pendidikan

Foto: Tim Jelajah Putri

Jelajah Putri merupakan misi yang menggabungkan penjelajahan dan pendidikan, yang bertujuan mendobrak rekor menjadi orang Indonesia dan pendaki perempuan Asia Tenggara pertama yang menyelesaikan “The Explorers Grand Slam”, yakni predikat yang didapat ketika berhasil mendaki puncak-puncak tertinggi di 7 benua dan menjelajah dengan kaki ke Kutub Utara Geografis dan Kutub Selatan.

Penjelajahan ini juga membawa misi pendidikan dengan 7 ruang belajar yang disimbolkan dengan 7 pilar edukasi, serta 7 discovery camps seusai tiap ekspedisi, di mana pembelajaran di bidang STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) berbasis alam dan lingkungan akan dibangun dan dilaksanakan.

Hal ini bertujuan untuk meningkatkan minat anak-anak di pedalaman Nusantara, terutama anak perempuan, untuk mendalami bidang- bidang tersebut. Putri menyebutkan bahwa pendakian Aconcagua ini merupakan puncak ke empat dari rangkaian The Explorers Grand Slam.

 


Dukungan ILUNI UI

Tim Mapala UI berhasil menginjakkan kaki di puncak Vinson Massif (Ryan Waters)

Ketua Umum ILUNI UI, Arief Budhy Hardono menurut keterangan resmi yang diterima Liputan6.com, Sabtu (27/1/2018), mengatakan, ILUNI UI mendukung secara penuh program ini, karena misinya bukan sekadar pendakian, melainkan juga suatu penjelajahan yang holistik untuk membawa perubahan dan kontribusi dalam bidang pendidikan di Papua dan daerah pedalaman Indonesia lainnya. Arief mengajak semua pihak terutama pemerintah, media, dan pemangku kepentingan lainnya untuk mendukung ekspedisi ini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya